Princess and King Of Mafia

bab 22 - terlambat

Toktoktok
"Maaf tuan Gavin,ini saya Listy ingin menyampaikan bahwa tuan Dikta akan pergi ke Jerman untuk beberapa bulan."

Gavin yang mendengarkan nama Dikta disebutkan oleh pelayan rumah yang ada dirumahnya itu,menyuruhnya untuk masuk keruang kerjanya Karna takut ia kecolongan.

"Ada apa? Kenapa kau tidak bisa menjelaskan saat didalam?",

Pelayan itu hanya menunduk Karna takut terhadap Gavin,"maaf tuan,saya mendapatkan informasi dari pengawal anda yang hari ini mengantar tuan Dikta pergi ke Jerman untuk beberapa bulan tuan."

Gavin menatap pelayan tersebut,"kenapa lama sekali? Apa ada hal yang genting disana?"

"Maaf tuan, informasi yang saya terima 3 Minggu lagi adalah penobatan Tuan Juna menjadi raja baru di Jerman sedangkan Tuan Juan dan Nonna Jean di nobatkan menjadi prince dan princess di Jerman tuan."

"Baiklah,terima kasih informasinya kau bisa kembali bekerja." Ucap Gavin kepada pelayan tersebut,dan meninggalkan ia sendiri diruangannya.

Gavin membuka laptop kerjanya terlihat foto Jean yang ia tangkap tanpa sengaja,"sangat cantik,mengapa kakakku juga menyukaimu? Apa aku akan terlambat mengungkapnya?"

Toktoktok

"Masuk." Ucap Gavin seraya menutup laptopnya kembali, seorang pengawal masuk keruang kerjanya.

"Maaf menganggu waktumu tuan,saya mendapatkan informasi jika hari ini Tuan Dikta dan Nonna Jean mendapatkan serangan dari Lucas di sebuah mall di Jerman."

Seketika raut muka Gavin berbuah menjadi menyeramkan Karna mendengar Dikta dan Jean mendapatkan penyerangan terlebih lagi ini dilakukan oleh Lucas,"bukannya Lucas sudah mati?"

Pengawal tersebut menunduk,"maaf tuan,dari informasi yang saya dengar. Tuan Lucas sepertinya diselamatkan oleh salah satu anak buahnya yang menyamar menjadi bagian kelompok Nonna Jean,sama halnya dengan Nonna Leona yang diselamatkan oleh anak buahnya namun Nonna Jean menyadari dan langsung mengeksekusi mereka ."

Gavin mengetuk jarinya diatas meja,"tetap pantau mereka berdua,aku akan mengurusi urusanku di Indonesia setelah selesai kita akan pergi ke Jerman."

"Baik tuan,saya permisi."

Gavin dengan cepat mengurusi kantornya terlebih dahulu,ia memutuskan menelfon asisten pribadinya yaitu Michael untuk segera mengurusi kantor karna ia akan menghadiri penobatan Jean 3 Minggu lagi."

Gavin memutuskan pergi ke kantor Karna ada sedikit masalah,diingat dirinya terakhir ke kantor sebulan yang lalu. Membuatnya harus pergi ke kantor, Gavin mengendarai mobil sport miliknya menuju kantornya. Setiba dikantor ia melemparkan kuncinya kepada Michael saat asisten pribadi nya itu menghampirinya.

Gavin masuk kedalam lift menuju ruang pribadi miliknya, "maaf tuan ini ada beberapa berkas yang dikirimkan oleh bagian admin untuk anda tanda tangan." Ucap Michael dengan membawa beberapa berkas untuk Gavin.

Gavin mengambil berkas tersebut,"3 Minggu kedepan apakah jadwalku padat?"

Michael langsung melihat jadwal Gavin dari tab yang selalu ia bawa,"ada tuan dan sangat padat hingga bulan depan."

"Batalkan janji itu 3 Minggu kedepan aku akan pergi ke Jerman." Seketika Michel terkejut dengan apa yang bosnya katakan.

"Lah tuan mau kemana kok jadwal 3 Minggu kedepan dibatalkan?"

Gavin memutar kursi kerjanya Karna merasa bosan dengan asisten nya,"Jean akan dinobatkan menjadi princess of Germany."

Michel baru menyadarinya,"oh itu pantas saja tuan Dikta pergi untuk beberapa bulan kedepan Karna ini toh."