One Precious Thing - 22

98 16 1
                                    

Sepulang sekolah, Anna termenung. Tidak, dia bukan sedang kehilangan uang atau dihutangi konco-konconya. Enggak. Melainkan ini adalah sebuah masalah yang tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil. Baik, kita akan mulai ceritakan apa masalah yang tengah menimpa cewek berotak jenius tersebut.

Kelas Anna, 11-A memiliki total murid tiga puluh orang. Jumlah yang genap untuk satu kelas. Normal saja. Tetapi bukan, bukan itu permasalahannya. Melainkan ada hal lain yang jauh lebih mengganggu pikiran Anna. Sekarang pemikiran cewek itu jatuh pada rapat kelas tadi siang. Kebetulan tadi ada jadwal free-class sebentar karena guru Biologi sedang sakit dan tidak mampu mengajar, langsung saja, Indah, ketua kelas berambut dikuncir tinggi bak ekor kuda lumping itu mengambil alih perhatian teman-temannya. Dia ingin menyampaikan suatu berita terpenting sejagat SMA Cattleya.

***

"Guys, guys!" panggil Indah cepat-cepat. Panggilannya seperti alarm yang memanggil roh-roh anak 11-A untuk melihatnya tanpa berkedip. Eh kuat juga ya tuh mata. Jangan ditiru yak, hahaha.

"Apa, Indah sayang?" tanya Roni dengan kedipan mata syahdu yang aduhai ulala. Jangan tanya siapa Roni, kalian akan menyesal kalau tahu dia adalah fakboi seantero kelas 11; baik 11-A dan 11-B. Indah yang dimodusin playboy cap kaki tiga itu seketika nge-flat.

"Ron, tau jijik gak?"

"Iya gak papa kok jijik aja, yang penting aishiteru*!"

Sekelas langsung cekikikan. Wajah Indah memerah, sialan! Rasanya seperti ini toh senjata makan tuan? Termakan rayuan buaya fakboi!

"Ah sae lo, tempe orek!" Septa menceletuk.

"Lah lo, pantat panci!" balas Roni yang malah membuat kelas semakin ngakak. Aelah, ampun. Kenapa mereka receh sekali?

"Lo pada bisa nggak sih serius dikit?" ketus Keysha bete kuadrat, Ririn, si mulut toa memilih no comment saja karena sudah tahu capeknya mengurus komplotan-komplotan kelasnya itu. Kelas yang isinya murid-murid pintar tapi geblek.

"Iya maap, cantik." Roni masih cengengesan.

"Sebenernya kenapa deh, Ndah? Ada berita apa gitu? Apa libur panjang gitu?" tanya Dian dengan wajah polosnya. Entah kenapa dia berharap ada libur panjang, ya mungkin semua murid juga mengharapkan itu?

Indah menghela napas panjang, berusaha bersabar pada kawanan konconya yang hobi sekali memotong pembicaraan orang. Di depan guru pada disiplin-able, tetapi ketika kelas kosong ya tahu sendiri ... kurang ajar dan tidak ada akhlak sama sekali.

"Jadi gini ya, sahabat." Indah membuka obrolan lagi.

"Kok lo jadi mirip kek Kekeyu?" Septa kembali mengoceh membuat Indah memasang wajah bete dengan tatapan tajamnya. Septa langsung terdiam dan mengangkat kedua jarinya pertanda permintaan damai.

"Gini lho, jadi anak OSIS rapat ngajakin buat bikin acara Makrab buat setiap angkatan." Indah memerhatikan teman-temannya, semoga kali ini mereka antusias mendengarkan karena sungguh ... menjadi ketua kelas bukan hal yang mudah. Dia mengemban tugas yang berat dan tanggung jawab yang besar, menjadi sebuah tangan kanan guru dan harus mempersatukan kelas yang isinya bercampur-campur manusia dengan beragam jenisnya menjadi satu-kesatuan yang kokoh.

"Makrab tu—"

Belum selesai Dian bertanya, Indah langsung memotongnya keji dan terkesan galak.

"Makrab itu malam keakraban SMA, jadi kita tuh kek seneng-seneng gitulah sama semua angkatan biar gak slek aja," jelas Indah yang membuat Dian ber-oh ria. Keysha menyenggol pergelangan Dian dan berbisik kecil. "Serius lo nggak tau Makrab?"

"Nggak, tau," jawab Dian.

"Pas SMP emang nggak ada?"

"Ya mungkin ada tapi gue nggak ikut."

"Lo tuh nolife, ya?"

"Kayanya iya," tutur Dian sambil mengangguk, setuju.

"Jadi ya gengs, buat makrab kali ini, kelas kita kudu nyiapin sesuatu! Nah menurut kalian kelas kita bawain apa?" tanya Indah kemudian. Sesi berdiskusi pun dimulai. Inilah saat yang cukup membuat jantung berdebar keras padahal bukan jatuh cinta. Apa? Apa yang akan dibawakan kelas 11-A? Mari kita lihat tayangan berikut ini.

-----
Aishiteru : Aku mencintaimu
-----
Hai! Gimana kesan pesannya sama Robot Sang Peri Cinta ch ini? Yuk coret-coret di bawah! ^-^
Posted : 4 Juni 2020

Robot Sang Peri Cinta✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang