Malam hari ini wajah cantik ibu muda yang bernama Rena tengah berseri tersenyum bahagia bersama dengan dua anaknya yang ganteng berwajah bule meski ada kampungnya. Mereka bertiga tengah makan malam sambil berbincang ringan mengenai sekolah Niko dan Neil anak Rena yang masih SMP. Selesai makan malam Rena membereskan perlatan makan dan mencucinya.
Niko dan Neil menatap pantat Rena yang agak menungging, pantat Rena begitu besar namun semok dan indah itu membuat keduanya memikirkan pelajaran seks dengan Rena tadi pagi. Rena menoleh ke belakang dengan wajah nakalnya sambil melepas celemeknya. Di balik celemek yang di pakai Rena, ia tak memakai baju apapun sama sekali. Niko dan Neil mulutnya menganga karena semakin mengerti dan tahu betapa cantik dan menggairahkan maminya itu.
Rena mengajak dua anaknya ke kamar karena dingin, Rena ingin segera di hangatkan tubuhnya oleh Niko dan Neil. Malam ini Rena akan mengajari mereka berdua bagaimana caranya membuat wanita klepek-klepek. Setelah mereka sampai di kamar, Rena langsung menelanjangi anaknya tersebut sampai bugil. Rena yang sudah bugil naik ke ranjang dan bersandar di ujung matras sofa sambil mengangkang.
"Shhhh... Sini sayang-sayangkuhhh..." Rena.
Niko dan Neil seperti di hipnotis tak bisa berkata oleh kata-kata Rena yang di ucapkanya dengan wajah nakal sambil agak mendesah. Niko berada di samping kanan Rena dan Neil di samping kiri tengah di rangkul leher mereka sehingga keduanya terpaksa harus mencium pipi cubby Rena. Tangan Rena mengambil tangan kedua anaknya itu membimbing menuju payudara super montok Rena yang putingnya keemrahan dan indah.
"Emuachhhh... Mainin payudara mami sayang-sayangkuhh... Di remas-remas sayang ahhhh... Mami suka banget" Rena.
"Kayak gini mam?" Niko.
"Ini apa sih mam? Kok kayak cenil gitu?" Neil.
"Itu puting sayang, ahhhh... Dulu kalian berdua minum susu lewat puting mami ini, ahhh... Pelan-pelan ngisepnya sayang... Aduhhh..." Rena.
"Cup... Ahhh... Kok nggak ada susunya mam?" Neil.
"Ahhhhh... Isep terus aja sayang, nggak bakal keluar susu karena mami nggak punya bayi aahhhh..." Rena.
"Rasanya kok enak mam? Kenyel-kenyel gimana gitu" Niko.
"Ahhhh... Kalian suka?" Rena.
Niko dan Neil mengangguk sambil mengemut puting Rena, Niko mengemut puting kanan Rena dan Neil puting kiri. Rena mendesah panjang dan merdua karena keenakan payudaranya di mainkan oleh anaknya tersebut. Nggak cuma di hisap putingnya tapi juga di remas-remas oleh tangan mereka. Rena semakin bersemangat saat kedua putingnya di emut dan di hisap lalu di tarik-tarik oleh anaknya.
"Ahhhhh... Sayang kalian pinter banget, ahhhhh... Terus sayang ahhhh... Embhhh... Vagina mami jadi basah" Rena.
"Aku mau masukin penisku ke vagina mami ya?" Niko.
"Ahhhh... Nanti sayang, kamu jilati dulu sayang, coba rasain enaknya vagina mamihhh... Inihhhhh... Jilatinnn... Ouchhhh...." Rena.
"Oke mami muach..." Niko.
Niko sudah meringkuk dengan asiknya di hadapan vagina Rena yang basah merekah indah berwaena merah. Ada labia yang menjadikan Niko penasaran kenapa vagina Rena sangat nikmat saat penisnya masuk di kocok-kocok lubangnya. Neil melihat abangnya yang sedang mengelus-elus vagina Rena tertarik juga untuk mengelus-elus vagina maminya itu.
"Sayang kamu main payudara mamihhh... Ahhhh... Aja nanti gantian sama abangmuhhh... Ahhhh... Enak banget sayang ahhhh... Vagina mamihhhh... Enak banget aduhhhh... Shhhhh..." Rena.
"Slurup... Cup... Slurup... Cup... Vagina mami enak juga, Nei kamu nanti dong jangan gangu aku" Niko.
"Iya-iya... Mfftttt..." Neil.
