Jilid 97

1.2K 26 0
                                    

Tentu saja peristiwa ini membuat semua orang menjadi bengong. Ci Kong sendiri tak mampu mengelak, karena selain dia sama sekali tidak mengira akan dicium begitu saja oleh gadis bule itu di depan orang banyak, juga dia terlalu kaget, malu dan bingung sehingga ketika dicium kedua pipinya, dia hanya terbelalak saja!

Ciu Kui Eng hampir menjerit dan menggunakan jari tangan menutupi mulut untuk menahan jeritnya. Tentu saja gadis inipun merasa kaget setengah mati dan sukar mengatakan perasaan apa yang memenuhi hatinya saat itu.

Perbuatan seorang wanita mencium pria begitu saja di depan banyak orang, baginya merupakan suatu perbuatan yang amat tidak patut dan tidak tahu malu! Akan tetapi, iapun melihat kewajaran dari sikap gadis bule itu, seolah-olah ia tidak pernah melakukan suatu kesalahan dan sikapnya benar-benar sikap seorang yang merasa amat gembira bertemu dengan orang yang agaknya selalu dibuat kenangan.

Siauw-bin-hud hanya tersenyum lebar melihat adegan itu, walaupun alisnya yang putih panjang itu agak berkerut. Sebagai seorang yang sudah memiliki pengalaman luas dan batin yang kokoh kuat, Siauw-bin-hud tidak heran melihat adegan itu, dan dia tahu bahwa gadis itu menyatakan kegembiraan dan terima kasihnya secara langsung menurutkan gejolak hatinya, akan tetapi betapapun juga dia merasa betapa perbuatan gadis ini tentu mengguncangkan perasaan semua orang yang hadir di situ, terutama sekali membuat muridnya, Ci Kong, berada dalam keadaan yang serba salah.

Hwesio yang menjadi ketua kuil itu, yang tadi bangkit berdiri menyambut tamu barunya, berdiri bengong dan tak dapat bergerak seperti telah berubah menjadi arca. Juga Tee-tok mengerutkan alisnya dan melirik dengan perasaan tidak senang berbayang di wajahnya.

Tee-tok diam-diam mengharapkan untuk dapat menjodohkan muridnya dengan pemuda didikan Siauw-bin-hud itu, maka kini melihat pemuda itu diciumi oleh seorang gadis bule di depan umum, sungguh membuat hatinya merasa tidak nyaman. Yang paling terkejut setengah mati adalah San-tok.

"Ya ampuuunnn.......!"

Demikian dia mengeluh dan memandang dahinya sendiri, matanya terbelalak, mulutnya melongo dan dia merasa malu, dan marah bukan main. Rasa tidak sukanya kepada Diana semakin menebal. Sungguh sialan, pikirnya. Perempuan bule ini benar-benar membikin malu saja dengan ulahnya yang ganjil dan tidak sopan, amat memalukan dia yang menjadi gurunya, yang membawa masuk ke kuil ini.

Padahal, diam-diam seperti halnya Tee-tok, San-tok ini juga mempunyai keinginan untuk menjodohkan muridnya, Lian Hong, dengan Ci Kong yang dikaguminya. Bukankah pernah dia menyalurkan sin-kang membantu pemuda ini di waktu masih kecil seperti halnya Siauw-bin-hud membantu Siauw Lian Hong? Bukankah perbuatan dan sikap mereka berdua sebagai orang-orang tua, yang dilakukan tanpa sengaja, seperti sudah memberi tanda ikatan jodoh, antara dua orang anak itu?

"Anak gila! Apa yang kaulakukan ini?" San-tok membentak keras, dan kalau saja di situ tidak hadir orang-orang sakti yang dikaguminya, mungkin dia sudah turun tangan memukul mati gadis kulit putih itu.

Diana seperti baru sadar dan ketika ia menengok, ia melihat betapa semua orang memandang kepadanya dengan aneh. Baru teringatlah ia bahwa perbuatannya yang spontan tadi merupakan perbuatan yang ganjil dan asing bagi mereka ini, mungkin dianggap tidak sopan, maka mukanya tiba-tiba menjadi merah sekali.

"Suhu, pendekar ini pernah menyelamatkan aku dari tangan anggauta pasukan Hui-houw-tin yang dipimpin oleh Koan Jit. Aku belum sempat mengucapkan terima kasih, karena dia sudah cepat melarikan diri. Kini, berjumpa dengan penolongku di tempat ini, hal yang sama sekali tidak kuduga-duga, aku menjadi gembira sekali dan ingin menyampaikan rasa terima kasihku kepadanya."

"Benarkah itu, orang muda?"

San-tok bertanya sambil memandang kepada Ci Kong. Pemuda itu masih bengong. Dapat dibayangkan betapa bingungnya rasa hati pemuda ini. Dia diciumi begitu saja, di depan orang banyak, terutama di depan Kui Eng!

Pedang Naga Kemala - ASKPHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang