My Love 3 "453"

2.9K 321 72
                                    



Mahiru yang terdampar pun diselamatkan nelayan yang lewat. Awalnya dia pikir Mahiru adalah mayat, tapi setelah memeriksa nadinya dan masih berdenyut hanya luka-luka yang dialami Mahiru karena terbawa ombak dan bergesekan dengan karang. Nelayan itu membawanya pulang ke rumah.

"Ayah, siapa orang ini?"

"Ito tolong panggil dokter kemari. Dia penuh luka,"

Pesan ayahnya, anak berumur sekitar 10 tahun pun segera memanggil dokter yang diminta ayahnya.

Dia membaringkan Mahiru ke futonnya. Dengan lancangnya dia mengganti pakaian Mahiru yang basah dengan yang baru. Dia memakaikan Yukata karena itu pakaian mantan istrinya yang cocok dengannya. Ukuran tubuhnya kecil seperti istrinya.

Dokter datang memeriksanya dan tidak ada luka fatal.

"Ayah siapa dia?"

"Ayah menemukannya terdampar di pesisir."

"Kenapa dia penuh luka?"

"Apa dia korban pembunuhan? Pemerkosaan? Atau bunuh diri?"

"Kita tidak tahu apa yang terjadi, tunggu dia sadar baru bisa kita tanyakan."

"Semoga cepat sadar dia,"

"Ayah, aku sudah masak. Apa kita makan sekarang?"

"Tentu, maaf sudah membuatmu melakukan hal ini."

"Tidak apa-apa, untung aku belajar masak dari ibu saat beliau masih hidup."

"Tidak sia-sia kau mempelajarinya."

Tawa ayahnya senang. Dia mengusap kepala anaknya,

"Ayah, besok aku akan ikut ayah."

"Tidak, tidak, kau harus di rumah. Bagaimana kalau dia sadar dan tidak ada orang di rumah?"

"Benar juga, baiklah. Aku akan menetap di rumah."

"Ayo makan!"

Ucap ayahnya sudah lapar. Keduanya pun pergi makan meninggalkan Mahiru di kamar tamu.

Mahiru membuka matanya dan bisa mendengar percakapan mereka barusan. Tapi dia menutup matanya lagi dan terlelap.

Pagi-pagi sekali Mahiru sudah terbangun dan berdiri di pesisir pantai yang tidak jauh dari rumahnya.

"Hey, apa yang kau lakukan di sini? Kami mencarimu."

Ucap ayah Ito yang mencarinya karena menghilang. Mahiru berbalik menatap pria yang lebih tua darinya. Sekitar umur 30an tapi dia tidak terlihat tua hanya saja kulitnya sedikit gelap tapi tubuhnya terlihat bagus dan terlatih.

"Siapa?"

Tanya Mahiru karena tidak kenal.

"Aku yang menemukan di pesisir. Namaku Subaru,"

Ucapnya dan Mahiru menatapnya.

"Apa kau ingat kenapa kau bisa terdampar? Dimana rumahmu? Aku akan mengantarmu pulang."

Mahiru terdiam dan seperti memikirkan sesuatu.

"Aku tidak ingat,"

Jawabnya menatap Subaru.

"Kau tidak ingat? Nama?"

Tanyanya lagi dan dia kembali berpikir.

"Mahiru?"

"Mahiru?"

"Hanya itu yang kuingat, apa itu namaku?"

"Mahiru, tentu saja itu namamu. Baiklah Mahiru, ayo pulang. Anakku sudah buatkan makanan, jadi kita pulang dan makan."

Pinta Subaru. Dia pun mengangguk dan berjalan pulang.

Ketiganya makan bersama, walau tempat mereka kecil tapi mereka tidak kekurangan.

"Ayah, bagaimana dengan orang ini?"

"Ito, namanya Mahiru. Mahiru dia Ito putraku."

Ucap Subaru. Keduanya saling menatap lalu memberi anggukan tanda salam.

"Kenapa kalian kaku sekali? Ito kau harus menjaga Mahiru."

"Kenapa?"

"Mahiru tidak ingat masa lalunya."

Bisik Subaru ke telinga Ito.

"Jadi dia akan tinggal sama kita sampai keadaannya normal."

"Sampai kapan?"

"Itu aku juga tidak tahu,"

Jawabnya. Mahiru hanya terdiam, dia seperti memikirkan sesuatu tapi wajahnya sangat tidak bersemangat.

My Love 3 (Mpreg)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang