Keesokan paginya, Anisa dan Selly berangkat pagi-pagi sekali karena mereka tak mau ketinggalan angkutan umum, karena kayanya akan ada mogok kerja para supir angkutan umum penyebab adalah BBM naik. "Nis, Kenapa kita berangkat pagi banget sekolah kaya masih tutup deh." Ujar Selly.
"Kamu mau telat terus di hukum pak Karto kelilingi lapangan, aku mah ogah. Capek apa lagi kemarin habisan opsi, masih mending kepagian dari pada kesiangan." Ujar Anisa.
"Iya juga sih, tapi kenapa kita datangnya pagi banget."
"Karena akan ada mogok kerja para supir angkutan umum Selly, kan udah di kasih tahu sama berita di tv, makanya nyimak jangan nontonin Tom dan Jerry melulu."
"Iya deh, tapikan Masih mending aku dong liat Tom dan Jerry. Dari pada harus nontonin sinetron."
"Iyalah terserah kau saja."Jam menunjukan pukul 7.30 pembacaan doa dan rapi-rapi berbaris di depan kelas, banyak anak yang tidak hadir karena insiden mogok kerja para supir angkutan umum ini. Lalu Rafa menyiapkan barisan yang paling rapi akan masuk lebih dulu, jadi Rafa memilihnya. Satu persatu barisan masuk, hingga pelajaran pertama di mulai.
"Rafa mana Bayu." Tanya Anisa yang terakhir masuk bersama Rafa.
"Nggak berangkat kayanya, atau mungkin ikutan mogok sekolah gara-gara BBM mobilnya gak ada." Ujar Rafa."Ya juga si, eh iya kamu tahu rumahnya nggak." Tanya Rafa menahan tangan Anisa.
"Tahu, emang kenapa?."
"Mau nganterin sesuatu, jadi kamu nggak temenin aku ke rumahnya."
"Boleh aja, kapan?."
"Besok deh, hari ini aku gak bawa barang yah."
"Oke!."
Anisa dan rafa akhirnya masuk kelas, melihat guru pengajar juga masuk kelas mereka."Buka buku IPA kalian, lihat halaman 50 disana ada binatang dan ekosistemnya, kalian baca lalu kita akan adakan ulangan harian." Ujar pengajar.
"Ini yang paling males, baru juga istirahat pikirian udah langsung di proses lagi." Dumal Sindi yang ada di samping Anisa.
"Sabar sin namanya juga guru bebas dong mau ngasih materi atau tugas, kita jalanin aja dengan ikhlas." Ujar Anisa."Bu, maaf menyela. Bukannya saya nggak mau ulangan, tapi kasihan anak-anak yang tidak hadir hari ini, lagian ini juga lagi mogok bersama Bu." Ujar Rafa.
"Bagus Rafa, bilang sama ibu yang gak punya perasaan itu, udah Pepet aja biar gak jadi hari ini ulangannya." Dumal Sindi.
"Sindi kaya kamu dukung banget kalo soal ini."
"Iya lah nis coba kamu bayangin kalo iya jadi ulangan aduh aku kaya belum siap, otak aku tiba-tiba bleng seketika.""Ya sudah ulangannya di ganti tugas saja, kerjakan saja halaman itu, terus nanti ibu akan terangkan soal cara maklum hidup bertahan hidup dan berkembang biaknya." Ujar ibu pengajar.
"Baik Bu." Dengan serempak sekelas.
"Eh nis kamu tau nggak."
"Nggak tahu.?"
"Bayu dan keluarga katanya mengalami insiden yang tidak mengenakan loh.""Maksudnya?."
"Orang tuanya mengalami kebangkrutan, makanya ada insiden mogok kerja begini. Karena secara bapak ya Bayu kan pengusaha kalang minyak tuh jadi otomatis ada pemogokan buruh di setiap lokasi di daerah ini."
"Kamu gak percandakan sin."
"Ih ngapain aku bercanda, aku dah sering ketemu Bayu dan papah ya di kantor kerja bapak aku. Kalo si Bayu itu, dia itu anak pak Surya atasan bapak aku yah aku tahulah, bapak aku aja terancam akan di PHK gara-gara hal itu." Ucap penjelasan Sindi."Ya Allah kasihan Banget, terus bapak kamu jadi di PHK yah."
"Untuk sementara mah, perusahaan ditutup karena bapaknya Bayu lagi di tahan, atau mungkin di interogasi gitu."
"Kok bisa gitu ya."
"Ya gak tahu juga sih, tapi kita doa aja yang terbaik bagi kita semua nis."
"Aamiin..."Bersambung...
Janganlah lupa untuk follow id auhtor dan like bintang dukungan dan kirim komentar Anda...
Selasa 12 Januari 2021.
KAMU SEDANG MEMBACA
Melamarmu Dengan Bismillah (Review Dulu)
RomanceKisah seorang gadis bernama Annisa yang sedang mencari-cari arti sebuah kehidupan dan sebuah keluarga, hingga nasib dan takdir yang di tulis oleh sang pencipta alam semesta ini, iya juga harus berjuang untuk hidup di dunia yang begitu keras, menguru...