IVL - (Invisible » In Vibes Love)「✓」

💗 In Vibes Love [32]

.
.
.

"Jeongsan, ayo turun. Tidak perlu takut, banyak teman baru didalam." Taehyung yang posisinya sudah lebih dulu keluar dari mobil, mengajak sang anak untuk masuk ke dalam gedung sekolah PAUD.

Sekarang Jeongsan sudah berumur 4 tahun. Ini hari pertama ia masuk sekolah.

"Malu ..." Jeongsan melirik kecil sekolah yang akan ia tempati. Jeongsan enggan masuk karena merasa tidak percaya diri.

"Tidak perlu malu. Masuk sama Ayah, ya? Ayah temani Jeongsan."

Jeongsan mengangguk, membiarkan sang Ayah menggendongnya ke dalam.

"Ayay temani Jeongsan sampai pulang?" Jeongsan bertanya, dengan penuh harap jika Ayahnya bersedia menemaninya disini sampai pulang.

"Iya, Ayah akan menemani Jeongsan hari ini." Taehyung tersenyum dan mengusak surai puteranya, mengurungkan niat untuk pergi ke kantor karena harus menemani anaknya disini. Taehyung memaklumi jika Jeongsan masih malu-malu untuk masuk karena ini hari pertamanya masuk sekolah.

•••

Jungkook sedang berada di halaman rumah, bertemu sapa dengan matahari untuk berjemur pagi.

Taehyung tidak mengizinkannya untuk berpergian selama pria itu tidak ada. Alasannya karena Jungkook sedang hamil tujuh bulan. Iya, sekarang wawa sudah berada didalam perutnya.

Selama kehamilan keduanya ini, Jungkook tidak mengeluarkan sifat manja seperti biasanya. Entah berubah karena bawaan dari bayi yang dikandungnya, atau memang berubah karena usianya kian bertambah?

Sedang anteng-antengnya ia berjemur, seorang pria tak dikenal tiba-tiba memanjat pagar rumahnya, Jungkook melihatnya.

"Oyy! Kenapa repot-repot panjat pagar kalau ingin bertamu? Seharusnya geser saja pagar rumahku." Jungkook berucap agak keras sehingga membuat orang asing itu tersentak.

Pria tak dikenal itu mengambil sebuah batu besar dan mengancam Jungkook. "Diam. Kau diam. Kalau bersuara aku lempar kau pakai batu besar ini." ujarnya berbisik, namun terlihat menggebu.

Jungkook tentu saja heran. Kenapa tamunya galak begini?

"Mau ketemu Ayah sayang─ eh? Maksudnya mau ketemu Kim Taehyung, ya? Atau Paman salah alamat?"

"Kubilang diam ...!" gertaknya sambil menoleh ke sekitar, takut persembunyiannya diketahui oleh polisi.

"Ish, kenapa sih? Aku kan cuma tanya!" balas Jungkook tak kalah sewot.

•••

Di lain tempat, Bibi Oh baru saja kembali dari pasar. Hendak membuka pagar sebelum tiga orang berseragam polisi menemuinya.

"Ada perlu apa ya, Pak?" sahut Bibi Oh bingung. Dia baru saja pulang dari pasar, malah dikepung oleh polisi seperti ini.

"Maaf mengganggu. Kami ingin bertanya, siapa tahu Bibi melihat orang yang kami cari." Polisi itu memperlihatkan sebuah foto buronan yang tadi pagi kabur dari tahanan. "Dia seorang tahanan yang kabur pagi ini. Kami sedang mencarinya, dia sempat lari ke sekitar sini, tapi jejaknya menghilang. Apa Bibi melihatnya?"