IVL - (Invisible » In Vibes Love)「✓」

💗 In Vibes Love [End] √

.
.
.

Hari-hari berlalu, waktu terus berjalan. Sekarang sudah memasuki hari pernikahan Bima & Jeongsan 💞

***

"Bagaimana? Ayah terlihat gagah dan tampan, bukan?" Taehyung bergaya dengan tangan bersedekap dihadapan Taejun dan Taera.

"Ayah terlihat tua." ucap Taera yang langsung membuat Taehyung lesu.

"Sayang, memangnya aku terlihat setua itu?" Taehyung merengut dan bertanya pada Jungkook.

"Ayah sayang tampan kok. Keren. Kece." jawab Jungkook sambil mengusap kepala suaminya.

Di usia yang sekarang, Taehyung terlihat lebih manja pada Jungkook, sementara Jungkook juga memanjakan suaminya. Time changes everything, okay.

"Aku sudah siap mengantarnya ke altar." Taehyung tersenyum kotak. "Anak kita akan menikah." Ia terlihat antusias.

•••

"Katanya senang dan bahagia, kok nangisnya tidak selesai-selesai?" Jungkook mengusap punggung suaminya yang masih senantiasa menangis haru. Hubungan Jeongsan dan Bima sudah diresmikan.

"Rasanya baru kemarin dia jadi bayi, tapi sekarang sudah menikah. Anak kita sudah dewasa." tutur Taehyung sambil menatap putera sulungnya yang tengah berbahagia diatas altar bersama pasangan hidupnya.

"Iya, mulai besok Jeongsan tidak tinggal bersama kita lagi. Ayah sayang sedih karena itu, ya?"

Taehyung mengangguk. "Anggota kita berkurang di rumah."

"Sini peluk, sudah nangisnya, nanti kalau Jeongsan lihat dia jadi ikut sedih." Jungkook memeluk Taehyung sambil menepuk punggungnya.

"Kapan ya kita punya cucu? Ingin cepat timang-timang cucu iniii."

"Baru menikah lho mereka, sudah minta-minta cucu."

•••

Joseph menjabat tangan Jeongsan. "Selamat atas pernikahan kalian berdua."

"Wah, Asep datang. Terimakasih ya, Sep." Bima langsung menyambar tangan Joseph yang sedang berjabat tangan dengan Jeongsan.

"Joseph! Bukan Asep." Joseph kesal ketika namanya dirubah menjadi Asep oleh pria tengil itu.

"Lebih enak dipanggil Asep. Silahkan, Sep, dinikmati kudapannya."

"Ish, kau ini iseng sekali." Jeongsan memukul pelan lengan Bima, sementara Bima terkekeh kecil menanggapinya.