➪ ᴛⲏᴇ ᴇⲛᴅ 'ˎ˗
Pairing: Taekook ; [ toptae x bottkook ]
Summary:
Ini kisah perjalanan hidup Taehyung dan permata hatinya.
Berawal dari Taehyung yang menjadikan Jungkook sebagai anaknya; yang ternyata merupakan sosok istimewa. Hingga seiring berjalann...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . .
Taehyung terkesiap ketika mendengar suara benda terjatuh. Matanya mengedar untuk melihat dari mana asal suara itu, ternyata yang jatuh adalah lukisan dinding kamarnya.
Karena ini masih tengah malam, Taehyung kembali melanjutkan tidurnya. Baru matanya terpejam selama beberapa detik, Taehyung kembali mendengar suara bising.
Kali ini hiasan kamarnya terjatuh. Taehyung sangat mengantuk dan lelah sekali, maka ia mengesampingkan rasa takutnya. Mungkin saja cicak yang menjatuhkannya.
Taehyung berguling ke samping untuk mencari posisi nyaman, dan ia baru menyadari sesuatu.
"Koo?" Taehyung tidak melihat puteranya yang tidur disebelahnya.
Ketika membangkitkan diri, Taehyung melihat Jungkook tidur terlungkup dilantai pojok kamar. Astaga, ia lupa jika dirinya semalam langsung tertidur tanpa menidurkan puteranya dulu.
Taehyung langsung saja menghampiri Jungkook dan menggendongnya untuk ditidurkan dikasur, kemudian memberikan kecupan ringan dipelipis puteranya dan melanjutkan tidurnya.
•••
Di pagi hari, Taehyung merasa ada sesuatu yang menindih tubuhnya. Tidak terlalu berat memang, tapi Taehyung merasakan sesuatu yang basah mengenai wajahnya.
"Daddy? Banun, dah ciang!" Jungkook menghentikan kegiatannya yaitu mengecup basah wajah sang daddy, kemudian menepuk Taehyung agar segera bangun.
Taehyung bergumam pelan, "Sebentar lagi, ya." ia masih lumayan mengantuk. Lagipula jam kuliahnya akan dimulai dua jam lagi.
"Daddy, Koo bikin pecawat telbang! Ada banyak." ucap Jungkook girang, berharap daddy-nya itu akan bangga ketika melihat hasil pesawat kertas buatannya.
"Daddy, lihat pecawat Koo! Ayo banun!" bocah itu masih gencar membangunkan daddy-nya.
Pada akhirnya Taehyung terbangun untuk meladeni keinginan puteranya. "Dimana pesawatnya, hm?"
"Itu!" Jungkook menunjuk pesawat kertas buatannya yang bercecer dilantai.
Taehyung mengikuti arah pandang puteranya.
Tunggu dulu ... sepertinya ia mengenali kertas-kertas itu?
Detik berikutnya Taehyung melebarkan mata, dan dengan tergesa menghampiri robekan kertas yang sudah berbentuk pesawat kertas itu.
