Monster Running Back On The Field

12. Pemain yang Tidak Bisa Dihentikan Walaupun Mengetahuinya (1)

Empat ofisial tim pro mendekatiku setelah pertandingan melawan Chicago Fire.

Chicago Fire.

Minnesota United.

Toronto FC.

Dan... Stoke City.

Hmm.

Mengapa Stoke ada di sini?

Menurut ingatanku, Stoke City sempat dilupakan oleh para pecinta sepak bola Korea selama beberapa waktu saat berpindah-pindah divisi dua, dan suatu saat kembali ke EPL lagi.

Setelah itu, mereka kehilangan karakteristik tim aslinya dan bermain sepak bola yang membosankan, sehingga aku tidak dapat mengingatnya dengan baik. Namun, itu adalah tim yang tidak akan pernah datang kepadaku karena aku baru mulai bermain sepak bola di sekolah menengah.

Bagaimana mereka tahu bahwa aku bermain di turnamen persahabatan pemuda di Amerika Serikat, bukan turnamen bersejarah di Inggris, dan mengirimkan scout?

Saat aku melirik pelatih di sebelahku, perasaan itu langsung muncul.

'Pelatih yang menghubunginya.'

Tiba-tiba pencari bakat Stoke City datang untuk menonton sepak bola remaja Amerika, dan hanya pelatih yang bisa kupikirkan. Karena dia dulu bermain sepak bola di Inggris.

Namun, aku tidak menerima tawaran scout tersebut. Karena suatu kontrak selalu merupakan hukum yang harus diwaspadai.

Pertama-tama, aku mempercayakan semua pekerjaan yang berhubungan dengan kontrak kepada ayahku.

"Minnesota United sepertinya sedikit tidak acuh."

"Ya?"

"Mereka bahkan tidak menonton videonya."

"Ah..."

"Ck. Walaupun seseorang mengirimkannya dengan hati putus asa, tapi sulit bekerja dengan anak-anak jika sikapnya seperti ini..."

"Memang."

"Tentu saja, pilihan ada di tanganmu. Aku hanya berperan untuk bertemu dengan setiap anggota tim dan menetapkan kondisi yang mereka kemukakan setinggi mungkin."

"Baiklah."

Ayah menyeringai.

Ia adalah orang yang hanya berolahraga sepanjang hidupnya, namun momentumnya luar biasa. Terkadang momentum tersebut efektif dalam negosiasi.

Ayahku, yang memiliki tinggi lebih dari 190 cm dan memiliki fisik yang kuat, tetap mempertahankan karisma dalam karir aktifnya. Yah, hanya ketika dia tutup mulut.

"Tetapi Stoke City... mereka mengalami sedikit masalah."

"Ya?"

"Visa kerja."

Visa kerja.

Visa kerja menjadi masalah. Untuk hidup sebagai pemain profesional di Inggris, aku memerlukan visa kerja. Masalahnya, syarat penerbitan visa ini cukup ketat.

"Jadi Stoke sedang mempertimbangkan cara untuk mendapatkan visa kerja yang dikeluarkan melalui pinjaman Skotlandia selama sekitar satu musim."

"Loan transfer?"

"Iya."

Yah, ini menjadi sedikit rumit.

Loan transfer.

Alasan mengapa Stoke City menarik adalah karena Inggris, rumah sepak bola, dan merupakan tim yang memiliki kemampuan untuk naik ke divisi satu kapan saja.