Quiz dadakan

785 32 1
                                        

HAPPY READING ✨

Typo bertebaran

•••••

Tepat seminggu Gema tidak datang di sekolah karena sakit, hari ini Gema sudah masuk ke sekolah kembali. Naya dan Mia sedang asik bicara di kagetkan dengan kedatangan Gema dan Vadi di pagi hari karena mereka datang sebelum bel masuk.

" Selamat pagi Naya, " sapa Vadi sebelum duduk di bangkunya sedangkan Gema sudah duduk di bangkunya.

" Ppaagi Vadi, " jawabnya sedikit terbata karena lumayan kaget karena mereka berdua datang tidak telat.

" Kamu kenapa Nay? Ekspresi muka mu kenapa seperti itu? " tanya Vadi.

" Eh, tidak ada apa-apa kok. "

" Kaget ya kami datang tidak terlambat? "

Dengan polosnya Naya mengangguk membuat Vadi terkekeh.

" Ini semua berkat Gema yang belum sehat sekali jadi kita tepat waktu ke sekolah, " bisik Vadi ke Naya membuat Naya tersenyum.

" Gema kamu sudah sehat? " tanya Naya basa basi sedangkan Gema hanya diam saja dan tidak melakukan apa-apa.

" Itu di tanyain sama Naya." Vadi menyenggol lengan Gema karena seperti biasa Gema selalu mengabaikan Naya.

" Tidak apa-apa Vadi," ucap Naya memberi kode ke Vadi.

"Gema sudah sarapan? aku bawa bekal tau, kamu mau?"

Tanpa jawaban dari Gema, Naya mengeluarkan kotak bekal dari dalam tas nya berisi sandwich sayuran dan menyodorkan ke depan Gema.

" Itu ada roti, kamu makan ya Gema supaya cepat sembuh. "

Gema akhirnya menatap Naya namun bukan tatapan bersahabat seperti yang di harapkan Naya.

" Lo bisa tidak, jangan ganggu gue terus? Anggap saja gue tidak ada di sini, lo ganggu banget, " ucap Gema santai namun menusuk.

" Ambil kembali atau gue buang kotak makan lo ini. " Gema sudah mengangkat kotak makan Naya dan mereka berdua jadi tontonan siswa di kelas mereka.

" Stop, jangan di buang. Itu makanan tau, kalau kamu tidak mau ya sudah, aku tidak memaksa, " ucap Naya sedikit emosi namun masih tetap suara rendah.

Naya sedikit terpancing emosinya karena Gema dengan mudahnya mau buang saja padahal itu makanan.

" Eitsss, tenang Nay. Kalau Gema tidak mau makan pemberian kamu, aku dengan senang hati akan memakannya kok. "

Vadi akhirnya menengahi peran dingin di pagi hari ini dan mengambil kotak bekal itu dari tangan Gema, lalu membuka dan memakan bekal yang Naya bawah.

" Hmm ini enak sekali Nay, besok-besok kalau kamu bawa bekal lagi kasih aku saja ya, " ucap Vadi lalu di akhiri kedipan mata membuat Naya akhirnya tersenyum sedangkan Gema sudah diam lagi dan menatap ke depan kembali.

" Sabar Nay, aku kan sudah selalu ingatkan kamu, " bisik Mia mengelus pundak Naya.

" Sok-sok an sih mau kasih Gema bekal, sakit hati kan dia, " celetuk salah satu siswi di kelas Naya dan Naya pun hanya diam mendengarkannya.

5 menit berikutnya guru di kelas Naya pun datang, bu Via sapaan guru Fisika itu pun memulai pelajaran di hari itu dan langsung memberi quiz kepada kelas Naya membuat kelas XII Mipa 2 itu langsung ribut karena quiznya dadakan mana pelajaran fisika.
Mau tidak mau mereka semua pun harus mengikuti quiz itu, yaitu menjawab 10 soal Essay dari bu Via.

Nayanika ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang