Nayanika ( END )

Hal mengejutkan

Aska membawa Mia ke parkiran lalu masuk ke dalam mobil nya, awal nya Mia menolak karena acara di dalam masih berlangsung namun Aska tidak peduli toh ada security yang menjaga dan sudah banyak yang pulang, tinggal beberapa yang tinggal karena acaranya sampai jam 1 kini sudah setengah 1 jd tinggal setengah jam lagi Bar itu akan di tutup jadi Aska tidak perlu khawatir membuat Mia akhirnya menurut.

" Ok, gue akan lanjut percakapan kita di dalam tadi," ucap Aska ketika mereka sudah duduk di dalam mobil.

" Lo tau kan Mi selama ini gue terlihat mengejar Naya bahkan terang-terangan menyatakan perasaan gue ke dia tapi itu semua terjadi sebelum gue menyadari perasaan gue ke lo. Gue nggak tau sejak kapan persis nya perasaan itu muncul ke lo tapi seperti yang gue katakan tadi dada gue sesak dan sakit sejak lo mulai menjauh dari gue, gue nggak suka lo jauhin gue tanpa sebab makanya gue selalu muncul kalau lo ada sama Naya tapi di saat itu lo malah menjauh buat gue kelimpungan mencari cara untuk dekat. Gue mau bertanya tapi gue takut buat lo merasa risih karena kita nggak ada hubungan lebih tapi tadi gue sudah nggak tahan saat cowok-cowok itu mepet ke lo apalagi penampilan lo yang ke gini, lo semakin cantik Mi malam ini dan itu buat gue nggak nyaman."

Mia hanya diam menyimak selama Aska menjelaskan.

" Gue tau gue bodoh karena membiarkan lo merasakan cinta sepihak padahal gue juga punya rasa yang sama ke lo tapi gue nggak tau ternyata lo punya rasa ke gue juga karena lo selama ini biasa saja ke gue, gue dekat sama Naya lo nggak terlihat cemburu, pokok nya gue nggak tau soal rasa lo dan jujur selama ini gue tunggu lo kode gue soal perasaan tapi lo malah menjauh, gue sudah berpikiran macam-macam saat lo menjauh. Gue pikir lo sudah punya pacar dan pacar lo posesif jadi minta lo menjauh sama gue dan itu yang buat gue juga sesak Mi."

" Kamu tau kenapa aku selama ini bersikap biasa ke kamu karena aku pikir cinta yang ku punya tak akan terbalas sama kamu jadi aku berusaha menyembunyikan cinta yang ku miliki itu untuk mu. Aku cemburu kamu selalu nempel ke Naya tapi aku berusaha kontrol karena aku tidak mau merusak persahabatan kita dan jalan satu-satu nya untuk terus buat ku kuat menghadapi kamu ya aku harus bisa menghindar dulu sampai aku bisa mengatur perasaan aku sendiri dan aku pikir akan pelan-pelan membuang rasa cinta aku ke kamu. Aku nggak mau egois Ska mempertahankan rasa aku tapi akan merusak persahabatan kita karena aku pikir kamu menyukai Naya jadi aku mengalah meski aku tau hati Naya untuk Gema tapi kalau kamu tulus untuk Naya ya aku bisa apa kan siapa tau hati Naya bisa luluh sama kamu nanti nya."

Setelah Mia menyelesaikan ungkapan hati nya, Aska langsung membawa Mia kembali ke dalam pelukan nya. Aska mengusap lembut punggung Mia sedangkan Mia memeluk erat pinggang Aska, mereka bersyukur karena sudah satu perasaan masing-masing dan ternyata mereka memiliki perasaan yang sama hanya karena ketidakterbukaan mereka membuat mereka salah paham sendiri dengan rasa yang mereka miliki.

" Mia setelah ini gue mohon lo jangan menjauh lagi ya sama gue, gue nggak suka lo jauhin. Bersikap lah seperti biasanya ke gue, gue nggak tahan jauh-jauhan sama lo, ok?" Mia mengangguk dalam pelukan Aska.

" Lo mau nggak jadi pacar gue?" Mia diam kemudian pelan-pelan keluar dari pelukan Aska membuat Aska bertanya.

" Kamu serius meminta aku jadi pacar kamu? Kamu sudah benar memastikan perasaan kamu ke aku? Karena aku tidak mau ini rasa kamu saja sesaat Ska karena kamu lihat aku tampil beda saja malam ini. Aku tidak mau memiliki hubungan yang hanya sekedar main-main lo, terus setelah lihat yang lebih bagus lagi, kita akan berpaling lagi mencari yang lain."

Aska tersenyum kemudian menggenggam tangan Mia.

" Gue emang nggak bisa menjanjikan apa-apa sama lo selain rasa sayang yang gue punya Mi tapi gue sudah yakin kok. Kalau lo ragu soal gue apalagi lo sudah tau kan cerita gue gimana dulu, suka godain cewek, berantem terus, bahkan gue yakin lo tau cerita gue suka sama Viona mantan pacar Gema dan itu yang buat hubungan gue merenggang sampai saat ini. Tapi asal lo tau gue begitu karena gue belum menemukan orang yang tepat di sisi gue jadi gue merasa masih bebas mencari dan soal Viona yang gue akui gue sangat menyayangi dia dulu tapi sayang dia malah lebih memilih Gema di banding gue tapi itu sudah berlalu, setelah Viona lo adalah perempuan pertama yang buat gue jatuh cinta lagi Mi. Gue berantem sama Gema bukan karena gue belum move on dan masih marah soal kekalahan gue tapi ya gue nggak tau cara berdamai sama dia jadi ya gue biarin saja hubungan gue sama dia merenggang. Jadi Mia kalau lo masih ragu soal gue, gue nggak akan maksa kok. Gue akan nungguin lo sampai lo siap jadi satu-satunya perempuan di hati gue setelah mama gue."