🔞
🔞
🔞
***
Mark menggerung kesal pada empat sosok pria yang kini berlutut di depannya, menangis ketakutan memohon ampunan. Tapi, apa Mark peduli? Tidak, kecuali itu istri tercintanya, baru dia akan peduli, sayangnya mereka hanya 'tikus'.
"Masukkan mereka ke penjara bawah tanah, dan kirim laporan mengenai mereka padaku segera, mengerti?" Anak buahnya mengangguk. Mark membiarkan anak buahnya membawa empat orang tersebut, tanpa peduli mereka berteriak memohon ampun.
Saat Mark tengah fokus pada ponselnya, dia mendapat kiriman chat dari Jaemin.
Senyum kecil terulas di bibir Mark, dia jadi dibuat penasaran kan dengan reward apa yang akan diberikan oleh kelinci manisnya ini."Aku jadi tak sabar menunggu malam."
***
Jaemin diam-diam meminta Bibi dan beberapa pelayan untuk nanti sore menyiapkan air dengan campuran wewangian mawar. Dan dia juga minta untuk disiapkan aromaterapi yang memiliki aroma mawar juga. Harus totalitas untuk memberikan reward pada suami kan?
Sejak mengatakan dia akan memberikan reward Jaemin masuk ke kamar dan membuka lacinya. Dia terkekeh sejenak, di sana ada vitamin yang diberikan dokter kepadanya. Sebelum menikah, sudah banyak hal yang dia lakukan untuk meningkatkan stamina tubuhnya, dia tahu para suaminya ini punya nafsu yang besar, dia juga sudah mengonsumsi makanan yang dianjurkan, dia juga meminum vitamin secara rutin. Syarat tidak tertulis untuk menjadi istri dari penguasa NEO adalah punya fisik dan daya tahan tubuh yang kuat.
Jaemin bersenandung kecil di kamarnya, dia bahkan mengganti sprei kasur dan sarung bantal juga selimut dengan yang baru, masa bodoh jika nanti harus ganti lagi. Untuk kali ini, setelah nanti 'beraktivitas' dengan para suaminya, dia akan minta sprei baru.
"Kenapa aku jadi excited sendiri." Gumam Jaemin dan dia memilih untuk merebahkan diri. Ingin menyimpan tenaga untuk nanti.
***
Jaemin sedang menggumam kecil, nampak bahagia, bahkan dia mengabaikan eksistensi para suaminya yang menatapnya heran dan penuh pertanyaan.
"Baby, hyung ingin tanya, sebenarnya reward apa yang kau maksud?" tanya Johnny memecah kesunyian. Jaemin yang mendengar itu menoleh ke arah Johnny dengan wajah polos, dia menjawab-
"Reward yang kalian inginkan sejak lama, apa lagi memang?" tidak ada yang bisa menolong mereka untuk menutupi rona merah yang menjalar di pipi.
"Tapi- apa kau sanggup?" tanya Hendery, dia tidak mau demi mereka Jaemin malah menanggung lelah dan sakitnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[ALL X JAEMIN] OUR JAEMIN
Fanfiction⚠️‼️ B X B ‼️⚠️ ‼️Don't Like Don't Read‼️ Na Jaemin, 22 tahun, Guru TK. Karena kendala uang, dia harus rela pergi dari kontrakan kecil miliknya dan mencari tempat tinggal baru dengan uang yang terbatas. Malam itu saat dia sedang mencari tempat tingg...