Sudah seminggu berlalu sejak Velicia melihat Edgard di restoran makanan laut kesukaannya. Tak ada telpon, chat atau pesan dari Edgard untuk menjelaskan itu. Jadi Velicia memiliki kesimpulan sendiri.
Segalanya terlihat normal. Gadis tangguh ini kembali berbenah dan menata perasaannya. Ia bertekad untuk kembali meneruskan kebiasaan hidupnya tanpa memberikan celah pada lawan jenisnya untuk masuk.
Tempaan hidup yang sulit telah mengeraskan hatinya agar menjadi kuat, sekuat baja.
Hari ini ia akan kembali melakukan meeting bersama perusahaan Rayyan's Techno milik Edgard. Mereka akan mengadakan cek ulang sebelum peluncuran aplikasi keamanan terbaru hasil kerjasama perusahaan Velicia dan Edgard.
Sebagai gantinya pertemuan final ini akan berlangsung di kantor Rayyan's Techno atas permintaan CEO. Velicia tak keberatan sama sekali.
Setengah jam sebelum pertemuan itu Velicia dan timnya sudah berangkat. Seperti biasa ia dan Adrian akan ada dalam satu mobil, sedangkan departemen teknis yang membidangi IT akan berada di mobil yang lain.
Tak lama kemudian iringan mobil mereka telah terparkir rapi di depan kantor IT terbaik di New York bahkan seluruh dunia.
Mereka di sambut oleh seorang pria berjas yang menuntun rombongan ini menuju ruang meeting perusahaan.
Velicia berjalan paling depan didampingi pria berjas tadi. Dibelakangnya ada Adrian sekertarisnya dan juga tim IT perusahaannya.
Mereka memasuki ruangan berkaca yang sangat mewah dengan didahului dengan scaning dan pindai retina.
Memang harus diakui bahwa Rayyan's Techno adalah perusahaan IT terbaik dan memasuki kawasan perusahaan ini seakan membawa anda ke dunia lain yang penuh dengan kecanggihan teknologi.
Itulah sebabnya dulu Velicia sangat tertarik untuk bekerja sama dengan Edgard sebagai pemilik tunggal perusahaan IT ini.
Velicia dan timnya duduk di tempat yang telah disediakan. Sedangkan tim IT perusahaan Edgard duduk berseberangan dengan mereka.
Tinggal menunggu kedatangan Edgard, Velicia sibuk mengutak atik tablet putihnya. Ia membaca resume kesepakatan mereka dengan serius. Ada sedikit perasaan deg degan menunggu kedatangan Edgard.
Bagaimanapun juga sudah hampir sebulan mereka tak bertemu muka dan bertegur sapa.
Velicia memakai kacamata hitamnya dan menegakkan punggungnya. Ia mengutuk pikiran yang baru saja terlintas di benaknya.
Dalam hati ia menertawakan dirinya.
Pintu kembali terbuka dan 3 orang masuk. Velicia tak menoleh karena ia tahu pasti Edgard yang datang.
Tepat seperti dugaan Velicia, namun bersama Edgard ada sekertarisnya dan juga perempuan yang tempo hari dilihat Velicia di restoran.
Deg!!!
Jantung Velicia berpacu cepat tapi ia berusaha mengontrol dirinya.Edgard sama sekali tak melihat padanya. Velicia merasa lebih baik. Ia memperbaiki posisi duduknya walaupun sebenarnya posisinya sudah tepat. Hanya sebagai pengalih.
"Selamat datang Tim IT V-Realty Trust. Tanpa membuang waktu ketua Tim akan membacakan resume singkat sesuai kesepakatan beberapa waktu lalu. Saya persilahkan" sapa Edgard singkat lalu duduk kembali.
Selanjutnya ketua tim membacakan resume kesepakatan sambil menekankan kembali poin-poin penting perjanjian itu.
Setelah selesai Edgard kembali berdiri dan berbicara.
"Sebagai model dalam peluncuran aplikasi ini kami telah memutuskan nona Andrea sebagai orang yang patut. Kami meminta pendapat dari kalian" ucap Edgard.
![](https://img.wattpad.com/cover/287526524-288-k558748.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
NOT SAME (COMPLETE)
RomanceKehidupan masa lalu yang menyakitkan membuat Velicia mengambil keputusan untuk pergi. Ia melarikan diri ke New York untuk mencoba takdirnya sendiri. Meraba dalam gelap dan berjuang dengan menggertakan gigi. Sebuah keputusan mendadak tapi membawa per...