152. Bikin Kaget

327 37 0
                                    

❤ Rina

Aku merenggangkan otot-ototku setelah selesai mengecek semua rekap resi pengiriman paket hari ini.

Tiba-tiba ponselku berdering nyaring sekali. Dan ternyata, Mas Rezky yang sedang menghubungiku saat ini.

Tersenyum dengan sangat bahagia, aku segera menerima panggilan telepon dari calon suami tercinta.

"Assalamu'alaikum, Mas."

"Wa'alaikumsalam. Nana lagi di mana?"

"Masih di toko, Mas. Pripun?"

"Di sini, hujan. Di tempat Nana, hujan nggak?"

"Nggih, Mas. Di sini, juga hujan. Mas lagi di mana sekarang?"

"Di Sari Laut, Na. Mas habis ngecek seafood yang baru datang. Nanti mau dijemput nggak?"

"Mboten usah, Mas. Nanti Nana pulang sendiri aja."

"Bawa mobil?"

"Nggih, Mas."

"Oke kalau gitu. Tapi nanti, pulangnya harus hati-hati ya?"

"Nggih, Mas. Siap."

"Hari ini, El pulang jam berapa?"

Aku melirik jam dinding yang terpasang di ruang kerjaku, pukul 10.15 pagi.

"Sebentar lagi, Mas. Tadi pagi, waktu Nana antar El ke sekolah, guru El bilang, kalau katanya, hari ini, sekolah mau ada rapat, jadi El pulang gasik, sekitar jam 11, Mas."

"Oke kalau gitu. Biar Mas aja yang jemput El. Ya? Lebih dekat juga dari tempat Mas, mumpung Mas lagi di resto."

"Nggak ngerepotin?"

"Nggak dong, sayang. Kan jemput anak sendiri."

Aku pasti selalu langsung tersenyum setiap kali mendengar Mas Rezky mengucapkan hal ini. Menyebut Elysia sebagai putrinya sendiri. Dan buatku, ini sungguhan sesuatu hal yang manis sekali.

Memang pintar sekali Mas Rezky membuat hatiku jadi cenat-cenut tak karuan seperti saat ini.

"Ibu, juga katanya, pengin ketemu. Jadi nanti, Mas ajak El ke rumah Ibu ya?"

"Ibu lagi di Semarang?"

"Iya, Na. Tadi pagi, Ibu baru sampai."

"Kalau gitu, nanti, pulang dari toko, Nana langsung susul ke rumah Ibu ya, Mas? Nana juga mau ketemu Ibu."

"Boleh. Kalau gitu, sekalian makan siang bareng ya? Mau?"

"Oke, Mas. Nana mau. Kebetulan, paket hari ini, juga sudah selesai kirim semua."

"Oke. Makan siang bareng di rumah Ibu ya? Nanti, Mas yang masak."

Kali Kedua ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang