hari ke 5 di pulau the elit

537 64 0
                                    

   Aku melihat keadaan pantai yang tenang tanpa, ada orang satu pun.

   Aku menarik nafas panjang dan mengeluarkan dari mulut, "pftttt"aku terkejut.

"Siapa itu kenapa dia telanjang? "Aku melotot melihat wanita berambut hitam, telanjang di pantai.

   Aku mendekatinya mungkin itu hanya ilusi saja, tapi kenapa makin jelas aku melotot tepat di depanku tubuh telanjang wanita.

  Aku menyentuh kepalaku, dan mencoba meningalkannya agat tidak dapat masalah.

   Aku meminjak pasir yang ternyata ada kepitingnya, "aduh"aku terduduk.

    Wanita tersebut menghadap kebelakang dan terkejut melihatku yang selama ini ada di belakangnya.

"Ehhhhhh kya orang mesum! "Dia beterik.

"Woi yang mesum itu kau! "Aku meneriaki dia.

"Huh, kau yang mesum melihat tubuhku menjijikan"dia tanpa malu tepat di depan wajahku.

   Mataku melotot melihat itunya, yang tertutup sedikit rambut pendek yang basah.

   Dia bingung melihatku, "kya jangan lihat aku!"dia terduduk sambil menutup tubuhnya.

   Aku mengelus kepalaku dan menaruh jaket hitamku di tubuhnya, sambil berbalik.

"Eh"dia bingung melihatku.

"Maaf aku tadi melihatnya"aku dengan pipi memerah.

"Pletak"dia memukul kepalaku, "sudah lihat baru bilang, dasar"dia memarahiku, "terima kasih"suara pelan di telingaku.

   Saat aku menghadap ke belakang wanita tersebut menghilang, tanpa meninggalkan jejak di pasir.

"Siapa wanita tadi? "Aku binggung, aku menundukan kepalaku, "itu jaket satu-satunya milikku"aku menangis.

   Di pepohonan wanita tadi bediri di ranting besar,dia menatap ke arahku dengan tatapan bingung,"sial baru pertama kali wanita melihatku telanjang"dia menangisi dirinya sendiri.

  Siang harinya aku makan siang dan pergi bekerja di tempat mare namun,mare tidak ada di rumah dan akhirnya aku pulang sendirian ,aku merasa bahwa seluruh pulau ini terasa tidak ada hawa kehidupan.

  Aku mencoba pergi ke hotel namun tetap tidak ada orang"Dimana semuanya?"aku mengelus kepalaku karena melihat keadaan hotel yang kosong, "mungkin mereka ada kerjaan"aku kembali ke kamarku untuk istirahat.

   Beberapa jam kemudian, "masih sepi ya, tidak ada yang makan malam juga"aku melihat jam kantin yang sudah jam 8 malam.

   Aku mengambil makan sendiri dan ,makan sendiri selesai makan aku kembali ke kamarku untuk tidur, "hari ini tenang juga ya"aku meregangkan badanku.

"Ceklek"aku membuka pintuku dan tidur di kasurku.
   Aku menutup selimut di tubuhku namun, "grep"aku memeluk sesuatu yang rasanya berbeda dengan guling.

   Selimutku bergerak-gerak dan mendadak kepala muncul keluar dari selimut"eh"aku dengan tatapan bodoh.

"Eh"tatapan yang sama sepertiku.

"Huh"kami berdua menjauh dan aku melihat ternyata wanita tadi pagi.

"Woi apa yang kau lakukan disini cewek mesum! "Aku menunjuk dia.

"Aku bukan cewek mesum, dan juga ini kamarku tahu! "Dia menujuk yukatanya.

"Eh, mustahil"aku keluar melihat nomor kamarku,ternyata sama aku ke lemari tempat pakaianku dan melihat bajuku.

School Girl (The Symbol)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang