School Girl (The Symbol)

dalang

"Kau! "Ran terkejut melihat laki-laki dengan tinggi 180 cm dengan rambut pendek.

"Monster hijau"dia tersenyum nelihat ran.

"Max hawk, kenapa kau juga disini! "Ran menggunakan kuda-kudanya.

  Max mengarahkan tangan kanannya, "hentikan, aku tidak ingin betarung denganmu sekarang ini "dia dengan wajah malas.

  Ran mulai tenang dan tidak mengeluarkan auranya, "jadi apa yang kalian inginkan"tatapan serius ran.

"Akan aku katakan satu hal ren yamamoto adalah monster"max gemetaran.

  Ran terkejut dengan perkataan max, "apa maksudmu"ran mengepalkan tangan kananya.

"Aku tidak ada niat untuk mengusik anggota dewan, dan ren yamamoto tapi wanita itu"max agak gemetaran.

  Roger bersender dengan wajah agak kesal, "dia menodai seni beladiri dengan serum anehnya itu, apa maksudnya!"roger memukul dinding.

"Jadi sebenarnya kenapa kalian menculiku jawab! "Ran meneriaki mereka berdua.

"Aku tidak tertarik menculikmu, bawahanku yang ingin mengalahkan semua anggota dewan"kata max.

"Jadi bisa di bilang kalian... "Ran terkejut saat melihat tangan orang yang muncul di depan pintu.

   Ran keluar dan melihat anggota destroyer yang babak belur, "seperti yang kau lihat, kami adalah pengkhianat"max mengelus kepalanya.

"Kau tenang saja monster hijau, kami tidak ingin mengusik kalian semua termasuk ren yamamoto "kata roger.

"Lagipula perkumpulan kecil seperti kami bisa mengalahkan orang elit seperti kalian"wajah kesal max.

   Roger dan max mendekati ran sambil menundukkan kepalanya, "kumohon jadikan kami aliansi kalian semua"mereka berdua menatap serius ran.

"Hem... Hahahah baiklah aku terima"ran tersenyum senang, "dan juga apa maksudmu memanggil ren dengan sebutan monster tadi! "Ran kesal melihat max.

"Dulu aku pernah betarung denganya, entah kenapa saat aku betarung dengannya perasaan takut ini dan tekanan yang sangat kuat darinya"max dengan keringat becucuran, "saat memikirkanya saja membuatku seperti ini, rasanya aku melihat iblis "max gelisah.

"Huh"ran terkejut termasuk dengan roger.

"(Ren) "ran menyentuh dadanya, "baik ayo kita pergi"ran berjalan mendahului max dan roger.

                      ~|||~

   Di suatu ruangan, "menyebalkan sekali siapa dia, semua projekt B di kalahkan "wanita tersebut memukul meja sambil melihat cctv.

   Dia melihat ke arah cctv yang menampilkan wajahku yang sedang menatap, cctv dengan tatapan tajam.

"Heh.... Tatapan itu sama seperti dia membuatku kesal saja"dia mengepalkan tangan. Kanannya.

   Butler yang berada di belakangnya tersenyum melihat wanita itu, "sudah waktunya kita keluar "kata wanita itu sambil memakai topeng putih.

"Baik"butler menghormat dan mengikuti wanita itu dari belakang.

                     ~|||~

   Di lantai 29 semua anggota dewan mare dan alex melihat sesuatu yang mengerikan.

"Apa yang terjadi disini? "Rin menutup mulutnya.

"Ini sama seperti di pulau el'd"alice gemetaran dan terduduk melihat tumpukan orang-orang yang terpingsan.