dua iblis

287 32 7
                                    

"Bukkk"yuki dan kurogane saling beradu pukulan.

"Menyingkirlah, tugasku sekarang adalah membunuh tuan muda "kurogane dengan mata tajam melihat yuki.

"Jika kau berani menyentuhnya seujung jarimu saja, akan aku buat kau menyesali terlahir di dunia ini"yuki menggunkan kuda-kudanya.

"Begitu ya, maaf aku terpaksa melakukan ini tuan "kurogane menundukkan kepalanya dan, "wushhhh"tubuh kurogane mengeluarkan asap dan muncul tatto kilat di lengannya.

"Itu mirip seperti!? "erina terkejut melihat kurogane.

"Benar sekali, itu mirip seperti ren"selina mengigit bibir bawahnya.

   Mendadak kurogane di belakang restia dan ricka, "kalian yang paling cepat bukan, maaf"kurogane memukul pelan mereka berdua.

   Restia dan ricka terkejut langsung terpingsan, "cepatnya, gerakannya lebih cepat dari ricka "lucy terkejut dan mulai melepaskan cincinnya namun terhenti.

"Maaf nona"kurogane memegang tangan lucy dan, "bukkk"pundak lucy terkena pukulan dan terpingsan.

"Lucy sialan kau"selina melancarkan pukulan bertubi-tubi ke arah kurogane.

   Kurogane tetap diam dan menghindari semua pukulannya, "kau selanjutnya "kurogane mengarahkan tangan kananya.

"Bukkk"kurogane memukul pundak selina, "sial"selina terbaring dengan tubuh gemetaran.

"Demon slash"tangan erina yang seperti pisau mengarah ke leher kurogane.

   Kurogane menghilang dan, "bukkk"pundak erina terkena pukulan dan langsung terpingsan.

"Woi lihat kemana kau"kata rin dan ran mengarahkan gepalan pukullan ke arah kurogane.

   Kurogane tetap diam dan, "bukkkk"pukulan mengenai perut kurogane.

   Asap debu keluar dari perut kurogane, "grab"kurogane memegang tangan kanan ran dan ,tangan kiri rin.

"Kalian kuat juga, untuk seorang wanita"kurogane dengan mata penuh harapan, "namun sayang kekuatan kalian semua belum menyamaiku"kurogane menarik rin dan ran.

   Rin dan ran tertarik melewati kurogane, "bukkkk"pukulan secepat kilat mengenai pundak mereka berdua membuat rin dan ran terpingsan.

"Baik tinggal kalian bertiga "kurogane melihat yuki, sela, alice.

"Yuki, alice kalian siap"sela dengan tatapan serius.

"Iya"kata yuki dan alice.

   Kurogane binggung dan, "bukkkk"alice dan yuki memukul wajah kurogane.

   Kurogane temundur sambil menutup wajahnya, sela tepat di bawah kurogane yang menutup wajahnya.

"Bukkkk"tendangan kedua kaki sela mengenai dagu kurogane.

   Kurogane yang terbang setinggi 2 meter mencoba membuka matanya dan, "bukkkk"kedua kaki yang berbeda mengarah ke wajah kurogane.

"Bukkkk "kurogane terkena tendangan membuat dia menghantam lantai.

   Kurogane terdiam dengan keadaan terungkup, alice dan yuki mendarat dengan keadaan aman.

"Kerja Bagus yuki,alice"sela tersenyum senang.

"Kalian kuat juga"kurogane berbicara dengan kondisi terungkap.

"Sudah aku duga, orang ini mustahil kalah dengan satu gerakan saja"yuki mengepalkankan kedua tangannya.

   Kurogane bediri dan, "wushhh"kurogane menghilang dan muncul di belakang alice.

"Bukkk"alice terkejut dan terpingsan, "tinggal kalian berdua"kurogane melihat sela dan yuki.

School Girl (The Symbol)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang