Cinta itu Anugrah yang luar biasa dari Allah SWT, Kita memang wajib mensyukurinya. Agama tidak melarang kita untuk jatuh cinta, karena cinta itu memang fitrah yang tumbuh di setiap insan. Namun, bagaimana jika kita mencintai orang yang justru tidak memiliki rasa yang sama ke kita? Sakit? Iya. Tapi, sabar dan tenang, masih ada Allah yang sangat handal dalam membolak-balikkan hati hambanya. Jika karena cintamu dia semakin menjauh darimu, maka mendekatlah kamu kepada Allah SWT. Namun kamu juga perlu tau kalau cinta itu rasa, sesuatu yang memang tidak dapat dipaksakan.
Rasa itu perasaan yang tumbuh karena yang namanya kenyamanan, kenyamanan akan didapat dari yang namanya perhatian
Dan kasih sayang yang tulus.Maka, bangun kenyamanan itu ketika kau bersamanya, seiring dengan berjalannya waktu cinta itu akan tumbuh, dan rawatlah dengan baik dalam hatinya. Itulah masa dimana kita bisa menggenggam cinta itu di tangan kita, kita tutup rapat-rapat dan menjaganya.
Tetapi, bersiaplah suatu saat jika kamu gagal dalam menumbuhkan dan menjaga cinta itu, kamu juga harus siap menerima konsekuensinya. Akan tiba saatnya kamu menemukan masa-masa suram, masa dimana kamu harus rela melepaskan cinta itu dari genggamanmu dan rela melepaskannya pergi bersama seseorang yang dia cintai. Jika kamu yakin dia bisa lebih bahagia bersama orang lain, so why not? Inilah saatnya kamu melepaskannya, rela dan ikhlas, itulah implementasi cinta yang tulus darimu. Sedih? Sakit? Mungkin iya, tapi tak perlulah larut terlalu lama dalam hal-hal kayak gitu, buang-buang waktu tau nggak sih?. Segeralah move up, fokus memperbaiki diri, dan ini bisa memacu semangatmu untuk melakukan perubahan yang jauh lebih baik dari dirimu, buktikan padanya kalau kamupun juga masih bisa bahagia tanpanya, dan katakan "I'm fine".
"Tapi ka, bagaimana kalau aku gak bisa lupain dia, kan sakit ka"
.
"Anggap saja, itu adalah cara Allah menunjukkan kepada kita bahwa dia tidak pantas untuk kamu pertahankan untuk saat ini. Percaya aja deh, jika berjodoh kamu akan dipertemukan kembali dengannya dan jika dia bukan jodohmu, Allah akan mengganti dengan yang jauh lebih baik. Allah akan menggantikan dengan seseorang yang setia mendoakanmu diatas sajadah cinta, merindukanmu dalam keheningan malam, memperhatikanmu diam-diam setiap waktu, menyayangimu dalam bentuk yang tersirat, dan mencintaimu dengan ketulusan hatinya hanya semata-mata karena Allah SWT. ""Eumm, yaudah ka aku mau balik ke pondok dulu. Makasih ya ka atas sarannya, ka aisyah memang pendengar yang baik" ujar siti
"Iya siti, sama-sama. Inget ya sit, Allah itu pecemburu mangkannya selalu jaga hati dan tetap tawadu di jalan allah" ujar aisyah
"Iya ka, insya allah. Aku pergi dulu yaa, assalammualaikum"
"Waalaikumsallam"..
Setelah kepergian siti, aisyah beranjak dari tempat duduk nya menuju ke kamar dan membereskan buku-buku yang berserakan di tempat tidurnya.
Saat ingin menaruh bukunya di atas nakas, tak sengaja aisyah menyenggol kotak kayu yang berukuran kecil hingga terjatuh, dan membuat isi di dalamnya berserakan.
"Astaghfirullah" aisyah berjongkok untuk membereskannya namun pergerakan tangannya terhenti saat pandangannya tertuju pada sebuah gelang.
"Ka ari" Aisyah mengambil gelang itu dan bergumam lirih, seketika ingatannya berputar ke masa lalu, dimana pertama kali dia mendapatkan gelang itu.
Kilasan demi kilasan pun bermunculan, segaris bulan sabit pun terlihat di wajah cantiknya, namun saat kenyataan pahit itu terlintas senyuman itupun seketika hilang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dendam Dan Cinta
Non-Fiction"Masa lalu. Rasa sakit. Masa depan. Mimpi-mimpi. Semua akan berlalu, seperti sungai yang mengalir. Maka biarlah hidupku mengalir seperti sungai kehidupan, selalu percaya dan yakinlah kepada Allah." ~Aisyah putri salsabila. "Terima kasih untuk kesemp...