Keesokan paginya aisyah hanya berdiam diri di rumahnya sebab hari ini tak ada jadwal kajian di pesantren, dan tak ada kegiatan apapun untuknya. Jikapun ada itu di sore harinya membantu memasak untuk makan malam.
Aisyah berjalan kearah jendela untuk membuka gorden dan kunci jendela, aisyah membuka jendelanya dan menghirup udara segar dalam-dalam.
"Allāhumma bika ashbahnā, wa bika amsainā, wa bika nahyā, wa bika namūtu, wa ilaikan nusyūru.
Ya Allah, dengan-Mu aku berpagi hari, dengan-Mu bersore hari, dengan-Mu kami hidup, dengan-Mu kami mati. Hanya untuk-Mu (kami) kembali, ” Aisyah mengucap doa dalam hatinyaBaru saja aisyah melangkahkan kakinya namun tiba-tiba
Braak suara pintu yang di buka secara kasar mengagetkannya"Siti , ibel. Kalian apa-apaan si, gak bisa pelan-pelan aja apa ?" Tanya aisyah
"Heheh, maaf ka abis kita buru-buru" jelas siti
"Ada apa emang ?"
"Anu ka, itu ustadzah Maryam gak bisa hadir buat kajian karna ada urusan keluarga maka dari itu kita berdua di utus bu nyai untuk memanggil ka aisyah untuk menggantikan beliau" jelas ibel panjang lebar
"Yaudah kalian duluan saja, aku mau siap-siap dulu nanti nyusul." Ujar aisyah
"Ok ka, Assalammualaikum"
"Waalaikumsallam"
Sementara itu di tempat lain, berkumpul para santri wati yang akan mengikuti kajian sedang mengobrol.
"Ehh, ehh udah tau belom katanya ustad azzam akan menikah dengan cewe yang ada di rumah bu nyai itu ya" ujar salah satu santri
"Iya, dan katanya pernikahannya bentar lagi loh" ujar temannya
"Terus gmana sama mba aisyah, bukannya dia juga menyukai ustad azzam" ujar temannya yang lain
"Iya ya, gmana sama dia".
"Ehh ehh, mba aisyah dateng tuh" ujar santri wati yang lain melihat kedatangan aisyah membuat semua orang kembali diam
"Assalammualaikum" ujar aisyah saat memasuki ruangan
"Waalaikumsallam ka" jawab serentak para santri
"Saya menggantikan ustadzah maryam yang berhalangan hadir hari ini, karna mendadak jadi saya belum tau materi apa yang akan kita bahas hari ini, apa kalian ada ide ?" Tanya aisyah
"Saya mba" ujar santri yang mengobrol tadi
"Ya dinda" ujar aisyah menunjuk dinda
"Cara cepat mendapatkan jodoh" ujar dinda dengan semangat
"Wuuhhhh" sorak para santri lain
"Apaan si, emang kalian semua gak mau dapet jodoh apa" ujar dinda
"Sudah, sudah. Baiklah sekarang kita bahas tentang jodoh" ujar aisyah menengahi
"Berbicara tentang jodoh memang tak ada habisnya. Topik seputar jodoh selalu hangat untuk diperbincangkan. Menjadi tema diskusi utama dalam berbagai kajian yang jumlah peminatnya terbilang selalu membludak secara signifikan.
Fakta yang mencengangkan adalah kebanyakan dari peminat topik ini adalah dari kalangan jomblo. Termasuk mungkin kamu." Ujar aisyah menatap dinda
"Iya mba, dinda memang jomblo" ujar teman di sebelahnya
"Apaan si, kaya lo gak jomblo aja" elak dinda
"Baiklah, kita lanjutkan.
Jodoh tidak kunjung datang tentu banyak sebabnya. Bisa karena masih ada kemaksiatan yang masih dilakukan dan belum terampuni. Bisa juga karena memang kamu belum siap untuk menerima kehadirannya sehingga Allah pun menunda jodohmu." Ujar aisyah
KAMU SEDANG MEMBACA
Dendam Dan Cinta
Kurgu Olmayan"Masa lalu. Rasa sakit. Masa depan. Mimpi-mimpi. Semua akan berlalu, seperti sungai yang mengalir. Maka biarlah hidupku mengalir seperti sungai kehidupan, selalu percaya dan yakinlah kepada Allah." ~Aisyah putri salsabila. "Terima kasih untuk kesemp...