CHAPTER 38

4.1K 193 3
                                        

*SKIP*

~POV Rico~

Ditanganku ada sejumlah foto yang diambil oleh anak buahku.
"Cari tentang gadis ini.. sebanyak-banyaknya.. semuanya.. saya mau tahu semuanya tentang dia.."kataku pada anak buahku
"Baik.."balasnya sambil kemudian berjalan keluar.

Aku terus menatap fotonya.
"Jessica Mila Agnesia.. nama yang indah.. tapi maaf.. jika kamu adalah oranv yang menghalangi kebahagian Sahila, maka aku tak akan segan untuk menyingkirkanmu.."kataku pelan.

*SKIP*

~POV Kevin~

Diperjalanan pulang.
Kulihat Kenzo sudah tertidur dijok belakang dalam gendongan suster.

Kemudian kulihat Mila hanya sedang menatap keluar jendela.
"Mila.."panggilku pelan.
"Ya?"katanya
"Besok.. papa, mama sama saudara-saudaraku akan pulang dari Los Angeles, Amerika Serikat.. dan aku ingin kamu menemaniku menjemput mereka ke bandara.."pintaku
"Hah?! Kenapa aku harus ikut? Besok kan hari sabtu, apa aku tak masuk kerja lagi besok?"tanyanya kaget
"Tidak.. besok kamu hanya harus ikut aku jemput mereka, setelah itu, makan malamlah bersama kami.."jawabku
"Hah?! Makan malam?"kagetnya lagi
"Iya.. kenapa harus sekaget itu? Biasa saja kan.. aku hanya ingin mengenalkanmu pada kedua orangtuaku dan pada saudara-saudaraku.."kataku
"Tapi kenapa aku harus kenal sama mereka semua? Aku kan hanya sekretaris pribadimu.."katanya

'Karena kamu mulai berarti untukku.. aku tak tahu apa ini cinta atau apalah.. hanya saja, aku mulai takut kehilanganmu.. dan juga aku mulai merasa nyaman didekatmu.. kamu seolah mengisi kembali ruang hatiku yang selama ini hampa.. kamu mulai membuatku ceria lagi sejak aku mengenalmu, Mila..'kataku dalam hati

"Ya.. gak apa-apa kan? Lagian kamu juga adalah bundanya Kenzo.. dan asal kamu tahu, aku ini anak sulung.. dan Kenzo adalah cucu pertama dan sampai sekarang masih adalah cucu laki-laki tunggal.. karena ketiga adikku belum ada yang menikah.. jadi Kenzo adalah cucu emas kedua orang tuaku.. dan kalau mereka tahu, Kenzo sudah memiliki seorang bunda.. pasti mereka senang.. dan kamu tak perlu takut.. keluargaku baik semua kog.. mereka pasti senang dengan kehadiranmu ditengah-tengah kami.."jelasku
"Ya udah jika memang tidak apa-apa.."katanya
"Besok aku jemput jam 8 ya.."kataku
"Ya.."balasnya.

*SKIP*

~POV Rico~

Aku masuk ke ruang rawat Sahila lagi. Kulihat dia sedang tidur.

Perlahan aku berjalan mendekatinya. Kuelus pelan kepalanya.
"Aku bahagia karena sekarang kondisimu semakin stabil dan membaik.."kataku pelan.

Aku pun duduk dikursi yang ada disampingnya.
'Sekarang apa yang harus kukatakan padamu? Apa aku harus bilang padamu untuk menjauhi Kevin dan Kenzo karena mereka telah bahagia kini bersama gadis yang bernama Mila? Atau aku harus merahasiakannya darimu? Tapi jika nanti kamu baru tahu semuanya setelah kamu telah benar-benar menginginkan kembali dengan mereka, akan betapa terlukanya kamu...'pikirku

Perlahan kugenggam tangannya.
"Akan kulakukan apapun agar aku bisa melihatmu bahagia lagi.. agar aku bisa melihatmu tersenyum lagi seperti dulu.. walau aku harus terluka nantinya karena kebahagiaanmu itu bukan dariku, tapi aku akan berusaha tersenyum bahagia saat itu.. dan jika ada yang menjadi penghalang bagimu untuk mendapatkan kebahagiaanmu.. maka aku bersumpah akan aku singkirkan dia.. agar kamu dapat mengapai kebahagiaanmu.."kataku pelan.

*SKIP*

~POV Kevin~

Keesokkan paginya.
Aku berjalan turun dari kamarku. Kulihat Kenzo sedang duduk disofa sambil tertawa, menonton kartun kesukaannya.

Aku berjalan menghampirinya. Kucium pelan kepalanya.
"Papa.."panggilnya
"Kenzo.."balasku
"Papa kog rapi banget.. mau pergi ya?"tanyanya polos
"Mau jemput oma, opa, tante Kim, tante Dahlia sama om Ali dibandara.."jawabku
"Mereka semua pulang ya?"tanyanya lagi
"Ya.. Kenzo kangen gak sama mereka?"tanyaku
"Kangen.. Kenzo paling kangen sama tante Kim dan om Ali.."jawabnya.
"Ya udah.. sekarang papa pergi jemput mereka semua ya.. Kenzo tunggu dirumah, oke?"kataku
"Oke.."katanya.
Aku pun perlahan mencium keningnya lagi. Setelah itu, aku berjalan keluar.

Dihalaman depan,
Mobilku sudah terparkir didepan pintu. Aku langsung masuk dan melaju pergi kerumah Mila.

TO BE CONTINUED...

IS THIS LOVE?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang