CHAPTER 126

4.3K 160 2
                                        

~POV Mila~

Aku duduk melamunkan semuanya. Bersandar ditepi tempat tidurku.
'Apa kemarin kata-kataku itu tak berlebihan? Ini semua kan salahku.. ini bukan salah Kevin.. lalu putus?! Apa aku benar-benar siap kalau harus kehilangan Kevin? Gak.. aku gak mungkin siap.. walau ingatanku hilang tapi aku tahu aku telah jatuh cinta padanya.. bagaimana mungkin aku bisa kehilangannya.. dan lagi jika ingatanku telah kembali.. apa aku benar-benar siap untuk kehilangannya?'pikirku

Suasana hatiku sangat buruk. Itulah alasan kenapa aku tak ingin masuk kantor dulu hari ini. Aku tahu nanti dikantor pasti akan bertemu Kevin, dan aku hanya tak ingin bertengkar lagi dengannya. Mungkin sekarang aku dan Kevin sama-sama butuh waktu sendiri.

Tiba-tiba, kurasakan ada yang mengetuk dan membuka perlahan pintu kamarku
"Kak Mila.. apa gue ganggu?"tanya Dicky pelan

Dengan cepat aku menyeka air mataku yang tadi sempat mengalir keluar. Dicky pun duduk disebelahku.
"Tidak.. ada apa, Dicky?"tanyaku
"Kak.. loe sedang nangis?"tanyanya balik
"Tidak.. hanya kelilipan.."jawabku bohong
"Loe gak bisa bohongi gue kak.. loe berantem sama kak Kevin?"tanyanya
"Gak.. hanya ada sedikit salah paham.."jawabku
"Benarkah? Tadi kak Aliando kesini mencari loe.."jelasnya
"Aliando? Dia bilang apa?"tanyaku penasaran
"Dia cuma nanya kenapa loe gak masuk kantor.. dan gue jawab loe lagi gak enak badan jadi hari ini loe maunya istirahat aja dirumah.."jelasku
"Makasih.."kataku pelan

Suasana hening terjadi sesaat
"Kak.."panggil Dicky kemudian

Aku menatapnya seolah menanti apa yang akan dikatakannya
"Tadi selain nanyain loe, kak Aliando juga nanya soal kak Kevin.."katanya pelan
"Kevin? Kenapa dia nanya Kevin sama loe?"tanyaku heran
"Kak Aliando bilang.. kak Kevin belum pulang dari semalam.."jawabnya

Aku terdiam
"Apapun masalah kalian.. jujur, gue gak mau ikut campur.. tapi satu hal yang gue mau ingatin sama loe, kak.. loe sangat mencintai kak Kevin.. begitupun sebaliknya.. dan gue bisa lihat dimata loe dan kak Kevin.. jangan sampai kalian saling menyakiti satu sama lain.."katanya
Dicky pun berjalan keluar dari kamarku

'Kak Kevin belum pulang dari semalam..'
Bayangan kata-kata Dicky tadi terbayang dibenakku

Langsung kuraih Iphoneku. Kutekan nomor telpon Kevin.
'Nomor yang anda tuju sedang tidak aktif atau berada diluar jangkauan..'
Begitulah yang terdengar

Setelah hampir 12 kali aku mencoba, aku akhirnya menyerah dan kulemparkan kekasur Iphoneku
"Kevin gak pulang? Lalu dia kemana? Apa aku telah sangat melukainya dengan kata-kataku kemarin.."kataku sendiri

*SKIP*

~POV Aliando~

Rumah

Aku berjalan masuk kedalam rumah. Kulihat mama dan papa juga Kim dan kak Dahlia sedang duduk diruang tamu. Papa langsung menghampiriku saat aku berjalan mendekati mereka
"Bagaimana, Ali? Apa kamu sudah dapat kabar soal keberadaan kakakmu?"tanya papa cemas
"Belum, pa.. tapi aku udah minta beberapa anak buah kak Kevin untuk membantu mencari keberadaan kak Kevin.."kataku sambil kurenggangkan dasiku
"Aneh.. kenapa kak Kevin bisa menghilang tiba-tiba seperti itu?"kata Kim sendiri
"Gua juga gak tahu, Kim.. gua udah tanya ke penjaga villa dipuncak, apa kak Kevin kesana.. dia bilang terakhir dia ketemu kak Kevin sekitar 4 atau 5 bulan yang lalu.. terus gua juga udah cek daftar pelayaran kapal ferri tujuan pulau Vinla.. tapi gak ada.. penerbangan keluar negeri dengan pesawat pribadinya pun gak ada.."kataku
"Apa mama udah coba hubungi pelayan rumah di LA? Mana tahu kak Kevin kesana.."usul Dahlia
"Udah.. tapi mereka bilang gak ada.."jawab mama
"Sebenarnya ini kenapa sih? Kenapa kak Kevin pergi menghilang tanpa sebab gitu?"tanya Kim kesal
"Sepertinya kak Kevin lagi berantem dengan kak Mila.."tebakku
Semuanya terdiam

*SKIP*

Kantor

Hari demi hari berlalu. Ini sudah hari ke 6 sejak kak Kevin pergi menghilang entah kemana.

Tak lama, kak Mila masuk kedalam ruanganku
"Aliando.. gimana? Udah ada kabar keberadaan Kevin?"tanya kak Mila cemas

Ya, sejak aku memberitahukan jika kak Kevin pergi tanpa ada kabar, kak Mila juga ikut panik mencari kak Kevin. Aku tak tahu ada masalah apa diantara mereka. Tapi aku tak mau terlalu ikut campur.
"Belum ada, kak.."jawabku sedih

Kak Mila pun duduk disofa. Perlahan dia menangis
"Kevin.. kamu dimana? Kamu kemana?"kata kak Mila disela tangisnya

Aku hanya bisa ikut sedih dan cemas memikirkan keberadaan kak Kevin sekarang
'Kak.. kalau loe pergi karena bertengkar dengan kak Mila.. maka gua harap loe balik sekarang juga kak.. loe lihat betapa cemasnya kak Mila sama loe.. bahkan dia selalu nangis buat loe.. jangan loe buat kami semua cemas dan sedih memikirkan keberadaan loe.. belum lagi Kenzo.. tiap malam dia selalu bertanya, kemana papanya? Gue mohon.. loe pulang kak..'kataku dalam hati

TO BE CONTINUED...

IS THIS LOVE?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang