CHAPTER 75

4.1K 174 0
                                        

*SKIP*

~POV Sahila~

Kevin dibawa ke RS setelah tadi pingsan karena mengejar seorang gadis. Aku belum mengenalnya, tapi aku tahu dia sangat penting buat Kevin. Mungkin Kevin mencintainya.

Aku datang ke RS, menyusul mereka. Aku datang dengan Kenzo, Rico dan susternya Kenzo.

Kenzo langsung berlari kearah gadis tersebut ketika melihatnya.
"Bunda.."teriak Kenzo sambil berlari kearahnya

Aku kaget. Bunda? Apa dia.. istrinya Kevin?
Aku berjalan mendekatinya yang sedang memeluk Kenzo dengan wajah cemas.

~POV Mila~

Sahila duduk disampingku yang sedang memeluk Kenzo erat. Aku sedikit merasa takut. Aku takut Kevin kenapa-kenapa.
"Bagaimana kondisi Kevin?"tanya Sahila pelan padaku

Aku hanya menggeleng
"Kenapa dia bisa pingsan?"tanyanya lagi

Aku tahu Sahila sama khawatirnya denganku. Dia juga pasti khawatir dengan kondisi Kevin. Karena aku tahu, dia masih mencintai Kevin.
"Kevin.. dia punya penyakit serangan jantung.. jadi setiap dia kelelahan atau terlalu banyak pikiran.. dia akan mengalami serangan jantung lagi.."jelasku

Perlahan Kenzo menghapus air mataku
"Bunda.. bunda jangan nangis.. Kenzo yakin papa pasti baik-baik saja.. soalnya papa masih sayang sama Kenzo dan papa juga sayang sama bunda.."hibur Kenzo padaku
"Ya.."balasku sambil mengecup pelan kening Kenzo

Tak lama, keluarga Kevin yang lain datang. Aku tadi yang menghubungi adiknya.
"Kak Mila.. gimana kondisi kak Kevin?"tanya Aliando panik
"Mila.. gimana Kevin, sayang?"tanya mamanya Kevin
"Tante.."ucapku dengan nada sedih

Kedua adik perempuan Kevin pun merangkulku pelan
"Kak Mila tenang ya.. kak Kevin pasti baik-baik aja.."hibur mereka

Mereka kaget ketika melihat Sahila disana.
"Ngapain kamu disini? Apa kamu yang buat anak saya masuk RS? Apa kamu tak cukup melukainya 3 tahun yang lalu?"marah mamanya Kevin pada Sahila
"Jaga omongan anda padanya.."ketus pria yang daritadi mengikuti Sahila
"Oh.. jadi anda selingkuhannya.. tapi saya bingung kenapa dia bisa lebih memilihmu.. padahal harusnya dalam segala hal anda kalah dengan anak saya, Kevin.."sindir mamanya Kevin
"Ma.. udah dong.. sekarang kak Kevin lagi sakit.. dia lagi ditangani dokter didalam.. kita harusnya jangan ribut disini.. kita harusnya berdoa agar kak Kevin baik-baik saja.."kata Aliando mencoba meredam amarah mamanya
"Tapi mama tak suka melihat kehadiran perempuan ini disini.. dia adalah orang yang telah menghancurkan Kevin 3 tahun yang lalu.. dan mama membencinya.."kata mamanya

Tiba-tiba, dokter berjalan keluar dari ruang UGD, dan sesaat menghentikan pertengkaran disini

Aku langsung berlari kearah dokter.
"Dok.. gimana kondisi Kevin, dok?"tanyaku panik bercampur cemas
"Iya dok.. gimana kondisi kakak saya?"tanya Aliando juga
"Pasien mengalami serangan jantung.. tapi kondisinya sekarang sudah stabil bahkan dia sudah sadar.. dan dia bilang dia ingin ketemu yang namanya Mila.. apa ada yang namanya Mila?"tanya dokter
"Saya Mila, dok.."kataku
"Oh ya.. silakan masuk.. pasien ingin bertemu anda.. jika tak ada masalah lagi, saya permisi dulu.."pamit dokter dan kemudian berjalan pergi

Aku melihat kearah mamanya Kevin
"Tante.. aku masuk ya.."kataku
"Ya.. cepatlah.. Kevin butuh kamu.."balas mamanya
"Ya.."balasku
Aku langsung berlari masuk kedalam

~POV Sahila~

Mila, dia telah masuk kedalam. Mamanya Kevin masih menatapku tajam.
"Saya harap anda tak datang mengganggu keluarga kami lagi.. Kevin baru saja mendapat kebahagiaannya.. gadia tadi.. dialah calon istrinya Kevin.. dan juga calon mamanya Kenzo.."kata mamanya

Aku tak sanggup lagi jika harus disini. Aku tahu jika keluarganya, semuanya membenciku. Karena mereka sama seperti Kevin, mengiraku telah mengkhianati Kevin.

Perlahan kutarik lengan Rico agar meninggalkan mereka. Kami pun berjalan meninggalkan mereka.

*SKIP*

Langkah kakiku dan Rico terhenti diparkiran
"Are you okay?"tanya Rico pelan padaku
"Ya.. aku paham jika mereka membenciku.. tapi Rico.. apa kamu tahu siapa gadis bernama Mila itu? Apa benar jika dia adalah calon istrinya Kevin? Karena tadi Kenzo juga memanggilnya 'bunda'.."tanyaku
"Dia.. dia kekasihnya Kevin.. mereka baru saja jadian di Italia.."jawabnya

TO BE CONTINUED...

IS THIS LOVE?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang