Ketua Osis Pt. 2

1.2K 178 0
                                    

"Y/N!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Y/N!"

Seseorang menyerukan namanya membuat gadis bernama Yourname itu beralih menatapnya. "Ada apa?"

Xiaojun — orang yang memanggil gadis itu tiba-tiba menarik lengan Y/N dengan kasar. Y/N yang tidak mengerti apa-apa pun hanya bisa membiarkan Xiaojun menarik lengannya, sampai dimana dia mulai menyadari apa alasan laki-laki itu menarik lengannya.

"Lo ngapain deh?" tanya Y/N melepaskan lengannya dari Xiaojun. Y/N menatap Xiaojun dengan tatapan tak suka. "Aneh banget lo, tiba-tiba banget narik gue kayak tadi," ucapnya tak terima.

"Bukan gitu, Y/N," bantah Xiaojun yang sedang meraup napas sebanyak-banyaknya. Sedari tadi dia berlari di sepanjang koridor guna mencari keberadaan Y/N yang tak kunjung ia temukan sampai dirinya menyadari bahwa gadis yang dicarinya itu sedang berjalan di taman belakang. Entah apa yang sedang Y/N lakukan.

"Terus apa?"

"Pacar lo lagi ribut sama ketos di pintu belakang."

Kedua mata Y/N membola, semakin kesal dengan sikap Xiaojun. "Kenapa nggak bilang dari tadi sih?"

"Ya makanya gue narik elo."

"Elonya nggak bilang mana gue paham, bisa aja kan lo mau nyulik gue? Who knows?" balas wanita itu tak santai.

"Dah lah capek gue, samperin sana keburu babak belur mereka."

Y/N menahan lengan Xiaojun yang akan meninggalkannya. "Udah biarin aja, paling juga si Jaehyun yang kalah."

"Bego, yang ada pacar lo yang babak belur. Lo lupa dia ada di mana sekarang?"

Secara spontan gadis itu menepuk dahinya pelan, merutuki kebodohannya sendiri. Dia melupakan jika dia berada di area sekolahnya yang sudah pasti antek-antek dari Jaehyun akan siap berperang. Kalau dipikir-pikir untuk apa juga Taeyong kemari?

"Ngapain sih Taeyong kemari?" gumamnya tak mengerti.

"Cepat Jun, antar gue ke sana." Y/N menarik kemeja sekolah Xiaojun secara bar-bar.

Yang ditarik hanya bisa pasrah. "Gue bilang juga apa?" sesalnya memberi tahu.

Y/N mengedarkan pandangannya mencari sesosok pria berwajah anime itu. "Lo yakin tadi mereka di sini?" tanyanya kepada Xiaojun.

Xiaojun tak melirik Y/N sama sekali. Dirinya sedang fokus memperhatikan pintu belakang sekolah yang terkunci padahal tadi dia melihat gerbang itu terbuka dan mendapati Taeyong juga Jaehyun sedang beradu mulut.

"Lo lagi nggak ngibul kan?"

"Serius, gue lihat mereka di sana. Taeyong narik kerahnya si Jaehyun."

"Masa iya?" batin Y/N berkecamuk, terlebih ia masih memikirkan tujuan Taeyong ke sekolahnya itu untuk apa. Rasanya tidak mungkin jika hanya ingin beradu mulut dengan Jaehyun.

JAEHYUN AS (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang