Tunangan

1.6K 191 0
                                    

Memiliki tunangan seperti Jung Jaehyun membuat Y/N harus memiliki kesabaran ekstra apalagi sang tunangan bekerja di tempat yang sama dengannya semakin membuat gadis itu sakit kepala, salah satu contoh yang baru saja terjadi saat di mana Jung Jaehy...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Memiliki tunangan seperti Jung Jaehyun membuat Y/N harus memiliki kesabaran ekstra apalagi sang tunangan bekerja di tempat yang sama dengannya semakin membuat gadis itu sakit kepala, salah satu contoh yang baru saja terjadi saat di mana Jung Jaehyun sedang cemburu dengan pasien.

"Lho, Dokter Jung? Pak Abima ini pasien Dokter Kim."

"Saya yang ambil alih mulai sekarang."

"Tapi dok... dokter Kim belum bilang apapun tentang ini."

"Berapa tensinya? Apa ada keluhan lain?" tanya Jaehyun untuk mengalihkan topik.

Jika sudah seperti itu Y/N hanya pasrah dan tidak mau ambil pusing, ketika sang pasien bertanya padanya dia hanya bisa memberikan pengertian bahwa dirinya sedang sibuk.

Jaehyun akan selalu seperti itu jika Y/N mendapatkan pasien laki-laki yang masih terlihat muda, gagah dan tentunya tampan.

Terkadang Y/N malas berdebat dengan Jaehyun, lagi pula berdebat dengan pria itu tak akan ada jalan keluarnya karena sifatnya yang posesif dan semaunya. Jujur saja gadis itu belum bisa terima jika dirinya dijodohkan dengan sang ayah, terlebih calon suaminya adalah Jung Jaehyun yang selalu tak ada habisnya menggoda Y/N.

"Dokter Jung?"

Gadis itu mendengus pelan kala melihat Jaehyun yang sedang bersandar di pintu ruangan pribadinya untuk beristirahat. "Udah berapa kali saya bilang, jangan gunakan marga itu dok."

"Apa salahnya? Kamu memang sebentar lagi bermarga Jung kan?"

"Buat apa kemari? Bukannya hari ini dokter ada jadwal kunjungan pasien?"

"Udah sayang, sebelum bertemu sama kamu aku udah selesaiin tugas aku," ujar Jaehyun santai kemudian menghampiri Y/N yang sedang duduk di atas ranjang.

"Ini di rumah sakit, bisa nggak bersikap biasa aja?"

"Sama kamu? Mana bisa aku bersikap biasa."

"Mas, berhenti," ujar gadis itu pasrah.

"Apa?"

"Kenapa kamu selalu mengambil alih pasienku, huh?"

"Bukan seperti itu, aku cuma takut kamu kelelahan." Y/N berdecak pelan, alasan macam apa itu?

"Jangan seperti itu lagi, kamu nggak berpikir bagaimana sama yang lain? Aku terkesan seperti dokter yang nggak bertanggung jawab, tiba-tiba digantikan olehmu. Ada apa dengan pasien bernama Abima? Mengapa mengambil alih? Kamu tahu kan pasien itu aku yang menanganinya semenjak aku dipindah tugaskan di sini."

JAEHYUN AS (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang