12.Jalan-jalan.

6K 256 7
                                    

Happy Reading.


Taehyung menatap berbinar pada sebuah foto yang ditunjukkan adiknya. Ia mencoba meraih foto itu tapi dengan cepat Aliya menjauhkanya.

"Magnae" Aliya menggeleng tak setuju.

"Oppa bilang dulu pada Jin Oppa untuk mengijinkan ku ikut maka foto ini jadi milik Oppa" tawar Aliya sambil mengibas-ibaskan foto yang ada ditanganya didepan wajah Taehyung.

"Tapikan itu sulit" ujar Taehyung.

"Oppa tidak mungkin jika tidak bisa melakukanya. Ini juga demi Oppa" kilah Aliya dan mengundang senyum sinis dari Taehyung.

"Demi aku? Demi Jimin yang benar" Aliya tersenyum manis.

"Oppa mau tidak? Toh keputusan itu juga tidak adil. Semuanya ikut sementara aku tidak dan Hei Kang Seulgi juga ikut dan kalian memintaku untuk diam dirumah" kata Aliya sinis. Sebenarnya alasan Jin tidak memperbolehkan Aliya ikut, karena adik bungsunya ini baru sembun dari pemyakit demam. Dan Jin tidak mau ambil resiko jika Aliya kembali sakit.

"Baiklah! Tapi jika aku gagal jangan marah" Aliya mengangguk.

"Palli"

*

Aliya menatap polos pada Jin, kakak tertuanya ini sedang bertanya padanya dan ia mau tak mau harus menjawabnya.

"Taehyung kau iming-imingi apa? Hingga dia sampai merengek minta agar kau ikut?" Aliya tersenyum manis. Dan dengan enteng ia menunjukkan foto yang tadi ia tunjukkan pada Jin.

"Ini? Kau mendapatkanya dari mana?" Tanya Jin tidak percaya.

"Oppa tidak perlu tahu. Cukup beri aku ijin dan jangan banyak tanya oke" Aliya langsung berjalan kearah kamarnya, ia perlu berberes untuk perjalanan besok.

"Hei aku belum memberimu ijin" Aliya hanya melambaikan tanganya acuh.

"Coba saja jika Oppa mau, kupastikan Oppa juga tidak bisa berangkat besok" teriak Aliya dan membuat Jin berdecak kesal. Adiknya sangat pintar jika disuruh membantah dan melakukan apapun untuk mendapatkan apa yang diinginkan.

*

"Kemana mereka?" Tanya Lisa kesal pada dirinya sendiri.

"Tenang saja Jung mereka pasti datang" ujar Jihyo menenangkan.

"Kita hampir telat Eonni" balas Hani yang terdengar kesal.

"Jika kalian telat tinggal berngkat lagi saja" mereka menoleh saat mendengar ucapan seseorang.

"Magnae? Kau ikut?" Aliya mengangguk senang.

"Jin Oppa mengijinkanku" ujar Aliya sambil tersenyum.

"Apa yang kau lakukan sampai Jin Oppa memberimu ijin?" Aliya mengangkat bahunya acuh.

"Kau tidak perlu tahu Nona Jung. Ini jadi rahasia ku, lagipula ini adalah perjalanan yang menyenangkan jadi sayang jika dilewatkan. Kajja, kalian bilang sudah terlambat"

*

Aliya menatap santai pada Jimin yang menatap kaget kearahnya. Pria itu sedang duduk disebelah Kang Seulgi. Aliya dengan santai berjalan kearah bangku yang kosong di samping Jungkook.

"Bolehkah?" Jungkook mengangguk semangat. Taehyung sudah bilang padanya jika Aliya akan ikut.

"Kopikan aku foto itu" Aliya terenyum geli saat mendengat bisikan Jungkook.

One Shot Collection Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang