jual mahal

1K 124 26
                                    

"Kenapa sih, Yok? Dari resepsinya Wayan mukamu asem banget kayak ketek supir angkot." Fano melepas jas serta dari kupu-kupu yang mencekiknya sepanjang acara pesta berlangsung.

"Gak kenapa-napa." Iyok terduduk di kasur. Pandangannya kosong menatap ke luar jendela kamar hotel mereka.

"Ya kenapa-napa tapi ketus gitu. PMS kamu?"

"Heh aku cowok. Ganteng, manly, berwibawa dan santun.

"Iya.. Iya.. Boleh kok nge-halu."

Iyok diam tidak membalas. Sejujurnya Fano bingung atas diamnya Iyok.

Lelaki jelmaan marmut itu padahal sudah menghabiskan banyak makanan sepanjang pesta, seperti; siomay, bakso, sate ayam, es krim, puding mangga, zuppa soup, brownies choco lava dan satu porsi besar nasi beserta lauk yang menggunung. Analisis Fano, seharusnya Iyok dalam hati senang karena perut kenyang.

Sekarang malah dihadapan Fano bukan jelmaan marmut, tetapi manusia setengah badak yang siap menyeruduk jika disenggol sedikit. Fano harus hati-hati bersikap.

"Coba cerita ke aku, Yok. Kalau diem gini doang gimana aku bisa ngerti."

"Ya emang kamu ga pernah ngertiin aku." Iyok menyipitkan mata, seolah ingin membuat tatapan jahat.

"Loh.. loh.. kamu ini kenapa?" Fano menyentuh pundak Iyok dan langsung ditepis dengan kasar.

"Ga kenapa-napa dibilang. Ngeyel."

Fano menghembuskan napas dari mulut.

"Jual mahal nih ceritanya?"

"Aku jelek, makanya jual mahal. Kalau ganteng aku udah jual diri." Iyok ketus sekali, Fano sampai dibuat meringis.

"Ohh.. kamu cemburu soalnya aku bilang Victor ganteng, ya?"

"Enak aja. Cemburu buat orang yang lemah. Aku mah kuat." Iyok menepuk dadanya bangga.

"Jujur emang dia ganteng. Fitnah dong kalau katain dia jelek."

"Iya aku emang jelek."

"Bukan aku loh yang bilang."

"Asu kamu emang, No."

"Kamu juga ganteng kok kata mama."

"Kalau katamu?"

"Ganteng, tapi banyakan lucunya." Fano melihat pundak Iyok melemas relaks.

"Udah jangan ngambek. Aku pesenin cinnamons roll. Lima belas menit lagi dateng palingan. Aku tinggal mandi dulu, ya." Fano mengusak rambut Iyok sampai tatanannya rusak.

Ketika bunyi shower terdengar, Iyok membuka Instagram

Ketika bunyi shower terdengar, Iyok membuka Instagram

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Scroll

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Scroll

Scroll

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Scroll

Scroll

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Sial, dia emang ganteng." guman Iyok lirih seraya menyesal setelah stalking.


END

25 Desember 2019

Cemilan | FaYok vers ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang