lelap

690 72 8
                                    

Kepala Iyok jatuh tertidur di paha Fano. Acara The Magic World Of Gumball diacuhkan Fano, sebab merasa gemas oleh tingkah Iyok.

Padahal Iyok cuma tidur doang :(

Jemari panjang Fano terangkat untuk mengusap rambut Iyok. Lembut dan halus.

Seulas senyum tercetak memanjang di bibir si manik arang. "Bersyukur punya kamu di hidupku."

Selimut di pinggang Iyok merosot sedikit dan dengan sigap Fano benarkan kembali.

Ini pukul delapan. Sarapan yang disiapkan Fano belum tersentuh oleh mereka. Iyok bersikeras ingin nonton kartun usai kelewatan jam tayang Spongebob.

Roti panggang dan selai strawberry kesukaan Iyok sepertinya dingin di atas meja. Segelas susu dingin di kulkas juga sudah setengah membeku akibat lupa dikeluarkan dari semalam.

"Buat aku lebih berarti, Yok."

Yang sedang tidur tidak mendengar apapun, terbuai dengan usapan di kepala yang memberi afeksi nyaman.

"Gemesin banget. Gak capek buat aku sayang sama kamu terus?"

Fano terus bermonolog sampai pukul sembilan, sampai rahangnya sakit, sampai batu di hatinya runtuh perlahan.

Iyok; sebab-akibat tumbuhnya perasaan Fano.

END

18 Januari 2020

[A/N]
Gak akan pernah maksa kamu untuk bertahan kalau nyatanya itu buat menderita.
Selamat malam, sehangat itukah pelukannya?

Cemilan | FaYok vers ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang