Love After Separation

Seleksi

Letisha tersenyum sendiri ketika mobil yang dibawa allana ini meninggalkan area kantor kementerian. Ia masih tidak mennyangka jika akan bertemu 'mas ganteng ' itu lagi di sini, dan kejutannya ternyata si mas ganteng itu ternyata bekerja disini.

"Arrrgggg" Letisha tiba-tiba menjerit dan menutup wajahnya dengan kedua tangan. Allana pun sontak menginjak pedal rem karena ia sangat terkejut melihat ke arah Letisha.

"Letisha! Please! What happen! You okay? " Tanya alana dengan khawatir.

Letisha membuka wajahnya dan tersenyum
"No allana,, i'm falling in love with him,,tiap ketemu dia jantung gw berdebar sangat cepat" Ucap Letisha

"Astaga Tisha! Gw kira lu kenapa kenapa, anj*r, taunya lu masih kesemsem sama bapak tadi"

Letisha menoleh "eh, jangan panggil bapak dong, dia itu nggak pantes di panggil bapak"

"Whatever Tisha, udah,, gw mau jalan lagi"

"Tck, gw nggak bisa bayangin deh al, kalau gw kerja disana, tiap hari ketemu dia, pasti hidup gw bakalan happy terus"

"Nggak usah ngarep, lu nggak liat saingan kita tadi berapa ratus orang, dan yang diambil cuma 10 orang"

"Tapi gw yakin gw masuk, pertanyaan tadi tuh, mhh, cetek banget buat gw tau nggak sih lu" Letisha menyombongkan diri

"Mulai mulai.. Sombong, mentang mentang lulusan terbaik di UK"

Letisha terkekeh geli "yuk ah jalan"

Sementara di tempat terpisah, teddy sedang menyeleksi hasil ujian di bantu oleh Ricky. Asisten pribadi bapak menteri yang terkenal humble dan tampan. Sementara teddy memilah milah kertas itu sambil sesekali berbalas chat dengan Callista.

Me ; udah lunch

Sunshine : mau berangkat cari makan kenapa?

Me : cari dimana? Sama siapa?

Callista memutar bola mata dengan malas. Inilah  yang tidak ia suka dari teddy, laki-laki ini terlalu posesif dan over protektif. Ia selalu marah dan cemburu melihat Callista pergi bersama teman laki-laki nya. Bahkan untuk sekedar hangout dengan sahabat nya pun kadang teddy melarang. Callista yang merasa di kekang, tak jarang selalu emosi dan meminta putus.

Sunshine : sama tim aku

Me : tim kamu siapa? Banyak kan

"Males banget kalau selalu kaya gini, masih pacaran aja bikin aku nggak bebas, gimana nanti nikah, bisa bisa dia nggak ngebolehin sama sekali aku keluar,, ihh bayangin aja ngeri"

Sunshine : ya sama rekan aku teddy, kenapa sih? Cemburu lagi? Mau marah lagi?

Me : Callista, nggak gitu, aku cuma nggak mau kamu deket sama laki-laki lain.

Sunshine : aku nggak suka kamu terlalu over protektif, aku juga butuh bebas tau nggak

Me : ini artinya aku beneran sayang sama kamu call!

Sunshine : terserah, tapi aku nggak suka dengan cara kamu yang suka ngelarang aku untuk pergi dengan siapapun.

Callista memilih menutup room chat nya dan segera pergi bersama dengan rekannya untuk makan siang di sebuah caffe.

Teddy yang emosi, meletakkan kasar ponselnya di meja.

"Terserah, susah banget diatur"

Ricky melirik ke arah teddy

"Kenapa? Bertengkar lagi? " Tanya Ricky,
"Perasaan udah jalan 5 tahun hubungan lu kok nggak mulus sih, lu serius nggak? "

"Gw serius lah, tapi Callista yang selalu nolak buat gw ajak nikah"