Dinas

150 17 4
                                    

Keesokan harinya teddy sudah bersiap untuk pergi. Ia merapikan sendiri beberapa pakaian yang akan ia bawa selama berdinas disana.
Sesekali ia mengecek ponselnya, menunggu kabar dari Callista pagi ini. Tapi seperti nya kekasihnya ini masih asyik dalam tidurnya.

Sementara di apartemen, Callista masih asyik bergelung dibawah selimut. Ia mengabaikan beberapa panggilan dan pesan masuk dari teddy.

Me : Sayang, kamu belum bangun ya

Me : maaf ya, udah bikin kamu kecapean semalam

Me : terimakasih ya, udah memberikan yang terbaik buat aku

Me : aku puas sekali sayang

Me : love you Callista

Bibir teddy tersenyum mengingat percintaan panasnya tadi malam. Permainan Callista benar-benar luar biasa. Dan bisa membuat teddy selalu ketagihan akan kenikmatan yang diberikan.

Tok tok tok

"Teddy, boleh mama masuk"tanya Hanum dari luar

"Iya ma.. " Sahut teddy

Ceklek

Hanum membuka pintu

"Udah siap? " Tanya hanum

"Udah ma"

Hanum melihat beberapa koper milik teddy.

"Ini kamu siapin sendiri? "

"Iya lah ma, emang siapa lagi? " Jawab teddy tersenyum Sambil menyiapkan barang barangnya.

"Makanya buruan nikah teddy, biar ada yang nyiapin"

"Kan mama tau sendiri Callista belum mau nikah" Jawab teddy sambil memasukkan barang barangnya

"Ya, sama yang lain dong teddy, sampai kapan Callista siap? Umur kamu makin tua, mau punya anak umur berapa kamu?"

"Udah ah ma, teddy mau berangkat dulu ya"

Teddy membawa turun kopernya. Laki-laki ini memang menghindari pembicaraan soal Callista kepada mama nya, ia tak ingin mendengar mama Hanum menjelekkan Callista lagi.

"Tck,, Callista itu bukan perempuan baik teddy, gimana lagi mama harus menjelaskan sama kamu, mama yakin, pasti rumah tangga kamu nggak jauh berbeda dengan yang dulu, jika kamu nekat menikahi Callista" Gumam Hanum

..........

Sementara di sebuah rumah mewah, kediaman pengusaha akbar mahesa, Letisha sedang duduk di taman sambil mengutak atik ponselnya.
Ia mencari cari sosial media milik teddy. Tak membutuhkan waktu lama, Letisha berhasil menemukannya. Ia melihat sosial media milik laki-laki yang akan dijodohkan dengannya.

"Nggak ada postingan cewek disini, apa memang dia belum punya pacar? " Gumamnya

Teddy memang tak pernah memasang foto milik Callista di sosial media miliknya. Ia sengaja menyembunyikan hubungannya ini karena permintaan Callista. Ia tak ingin wajahnya di ekspos.

"Lagi ngapain dek? " Tanya Raidan mendekati adiknya

"Abang" Jawab Tisha menoleh ke arah Raidan

Raidan meletakkan gelas jus nya dan duduk di kursi sebelah Letisha.

"Mama bilang, kamu kemarin udah ketemu sama teddy? "

Letisha mengangguk

"Gimana? "

"Gimana apanya? "

"Ganteng? "

Letisha mengangguk "ganteng sih bang, tapi orangnya datar banget, galak"

Love After SeparationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang