Love After Separation

chance

Beberapa jam setelah kepergian Letisha, teddy juga memilih pulang. Jadwal yang tidak begitu padat membuat dirinya tidak perlu ke rumah bapak di Kertapati.

Setelah berkendara sekitar satu jam, laki-laki ini sudah sampai di kediaman orang tuanya. Ia nampak sudah segar setelah membasuh tubuhnya. Saat ini ia tengah menikmati makan malam nya bersama mama Hanum sementara papa abhi sedang berada diluar kota.

Namun tiba-tiba ponselnya berbunyi yang menandakan adanya pesan masuk.

Bipp bipp

Lelet_tisha : Bisa ketemu

Uhuk uhuk

Teddy nampak terkejut membaca pesan dari Letisha.

"Pelan pelan teddy" Ucap mama Hanum memberikan air putih untuk anaknya

"Terimakasih ma" Teddy menerima air tersebut

Setelah ia minum sampai tandas, teddy segera berlari ke atas untuk menuju ke kamarnya.
Sementara mama Hanum menatap heran pada putranya.

"Awas aja kalau dari Callista" Batin mama hanum

Dikamar nya teddy segera berganti pakaian, dan menyambar kunci mobilnya. Ia nampak tergesa dan bersemangat tentunya. Setelah mendapat kan pesan dari Letisha, ia seperti hidup kembali.

Me : wait a second

"Ma,  teddy keluar dulu ya" Ucap teddy menuruni anak tangga

"Mau kemana kamu? "

"Ada urusan bentar ma"

"Ketemu Callista lagi? "

"Nggak mamaku sayang, teddy pergi dulu ma" Ucap teddy setelah mencium tangan kedua orang tuanya

Teddy segera tancap gas menuju ke kediaman keluarga mahesa di sebuah perumahan elite. Teddy tersenyum manis ketika melihat Letisha menunggu dirinya didepan gerbang. Bahkan Letisha menggunakan piyama tidur dan sandal rumah nya. Sungguh menggemaskan di mata teddy.

Teddy langsung turun dari mobilnya dan menghampiri Letisha "Hai"

Letisha menatap datar pada tubuh tegap yang berdiri di hadapannya. Tanpa mengucap sepatah kata pun gadis ini masuk kedalam mobil SUV hitam milik teddy. Tentu saja teddy segera menyusulnya.

"Sha, kamu mau kemana? Saya ijin ke mama dan papa dulu ya? "

Letisha menoleh ke arah jendela samping
"Nggak usah, aku udah bilang sama mama"

Teddy mengangguk
"Kita mau diam disini, atau jalan? "

Letisha menoleh dan menatap tajam ke arah teddy
"Menurutmu? "

Teddy tertawa kecil
"Baiklah kita ke... Kemana ya? Mau lihat citylight?"

"Terserah" Jawab Letisha singkat kemudian memakai seatbelt nya.

Teddy kembali melajukan mobilnya menuju ke daerah puncak.

"Sha, kenapa potong rambut, saya kaget melihat kamu berambut pendek, dan style mu juga berbeda semenjak kemarin"

"Refresh aja"

Teddy mengangguk kecil
"Tapi sama sama cantik kok"

Letisha tidak menjawab dan hanya memasang wajah datar.

"Sha,, saya tau kamu marah karena melihat saya dan Callista diruangan waktu itu,sebenarnya  saya ingin menjelaskan padamu perihal itu. Tapi kamu terus menghindar dan menjauh. Kamu tau sejak itu saya merasa, hari hari saya menjadi sepi, saya sudah berusaha menghubungi dan menemui mu, tapi kamu selalu tidak merespon"