Love After Separation

Menyusul istri

Diluar restoran tak sengaja alana berpapasan dengan Callista. Mereka hanya saling memandang sejenak kemudian Callista memilih berlalu. Alana pun segera masuk ke dalam untuk menemui sahabatnya.

Didalam restoran itu, Letisha terlihat duduk sambil mengusap perutnya
"makasih ya sayang, kamu udah bekerja sama dengan baik mengusir kecoa itu" Ucapnya pada bayinya.

"Letisha.... " Panggil alana ketika melihat sahabatnya

Letisha mendongak sambil tersenyum, dan melambaikan tangannya ke arah alana

"Sorry kamu kelamaan nunggu ya, macet banget di depan" Alana cipika cipiki dengan Letisha

"Nggak juga,, santuy aja Al"

"Apa kabar Sha,, sohib gw,, lama banget nggak ketemu,, sorry ya, gw nggak bisa datang ke acara syukuran lu kemarin, gw ada janji sama sama keluarga Aldi"

"Iya, nggak apa apa Alana, santai aja" Jawab Letisha

"Eh, lu udah pesen makan belum? "

Letisha menggeleng "belum, gw cuma pesen minum doang"

Mereka kemudian memanggil waiters dan memesan makanan dan minuman. Sambil menunggu pesanan  mereka diantar, kedua sahabat ini berbincang-bincang sebentar.

"Eh ya,, btw tadi gw liat mantan lakik lu di depan, dia dari sini? "

Letisha mengangguk

"Trus,, kalian ketemu? "

Letisha mengangguk lagi "iya,, ke PD an banget tuh orang, dia berniat bikin malu gw tadi, tapi dia salah lawan"

"Hah? Maksud lu" Tanya Alana dengan dahi yang berkerut

Letisha mendesah pelan. Kemudian perempuan ini menceritakan tentang pertemuan nya dengan Callista.

"Wahh,, Daebakk,, badas juga ternyata lu" Ucap Alana sambil bertepuk tangan pelan dan memandang kagum pada Letisha

"Lama lama gw muak sama tuh cewek, nggak ada bosennya ganggu hidup gw" Jawab Letisha

"Gw salut ma lu sha,, gitu dong,, jadi cewek itu nggak boleh lemah, lo harus menegaskan sama pelakor yang ada diluar sana kalau teddy itu milik lu, jangan bersikap lemah lembut kaya biasanya" Ucap Alana

"Iya,, tiap hari ada aja gebrakan tuh cewek buat godain mas teddy,, nomor udah di blokir, dia beli nomor baru, hubungin lagi, ada aja alasannya supaya bisa deket deket mas teddy"

Alana mengangguk "yah namanya juga pacaran lima tahun, nggak semudah itu Callista bisa lepasin teddy, apalagi teddy juga sering manjain dia dengan barang barang mewah, pastilah dirinya bakal terus berusaha untuk dapetin teddy lagi"

"Gw heran deh,, apa sih yang dilihat mas teddy dari Callista itu, kalau gw liat liat, dia itu nggak begitu cantik, segitu bucin nya dia dulu?" Letisha berpikir sambil mengaduk aduk pelan jus nya dengan sedotan

"Kena pelet kali lakik lu dulu, udah ngerasain servis ranjang dari tuh jalang, makanya dia klepek-klepek" Jawab Alana

Mendengar itu Letisha mendelik sebal ke arah sahabatnya.

Tak lama kemudian pesanan mereka pun datang. Dan mereka berdua pun menikmati makanan yang tersaji. Apalagi Letisha sudah merasakan sangat lapar karena menunggu alana yang cukup lama.

Setelah mereka menghabiskan makanannya, mereka kembali berbincang bincang.

"Sha, gw mau nanya sesuatu ma lu"

Dahi Letisha mengernyit "soal apa? "

"Gw pengen tau, lu kenapa nerima teddy lagi? "

Letisha menghela nafas pelan "gw ngasih dia kesempatan lagi Al,, lu tau sendiri gimana effortnya dia untuk mendapatkan maaf dari gw, dia rela hujan hujanan dan sakit demi gw,, dan lagi saat ini gw sedang hamil anaknya dia"