LOOKISM X OC FEMALE (LIFE IS FAMILY)

Heran

.
.
.
.

"Kau foto itu?"

"Ya, mau liat?"

"Ih nggak mau! Jijik!"
Pengen liat!! Coba Seok nggak ada Haneul menggigit bibir bawahnya.

"Ah cewek ini pura-pura!"

"Aduh! Ngomong apa sih?!"

Jangan kasih lihat!! Akhirnya aku cuman mendengarkan karena aku selalu begitu... batin Hyung Seok di kursinya melihat antek-antek Zin membicarakannya.

"Memang tinju Zin cepat!"

"Tidak terlihat!"

Hehehe

"Hei... sudahlah, itu bukan hal yang membanggakan."

Ngomong lebih keras lagi! Dengarlah anak pindahan! Mijin! Betapa kuatnya aku!

"Haha setelah dipikir-pikir mamanya anak babi itu babi juga kan?"

"!!" tiba-tiba sekujur tubuh Hyung Seok membeku mendengar hinaan yang tertuju pada ibunya.

"Ya karena dia babi makanya dia melahirkan babi, hahaha."

"Haha kalau gitu nanti si babi bawa mamanya kesini hahaha."

Mama diejek gara-gara aku
Padahal Mama sudah bekerja keras
Kalau mau mengejek, ejek aku saja.

"He-Hei... Jangan bawa-bawa orang tua donk."

Deg!

Tiba-tiba kelas menjadi hening saat Seok mengatakannya.

Brak!!

"Oi! Kau lucu juga!" tiba-tiba Zin menendang mejanya dan melirik Seok di sampingnya.

"Coba bangun kau Bangsat!!" Zin bangkit dari tempat duduknya.

"Mereka berantem!!"

Tak butuh waktu lama kelas jurusan Fashion mulai dikerubungi oleh anak-anak kelas dan anak-anak kelas lainnya.

"Itu si Zin!"

"Si tangan cepat!"

"Si murid pindahan? Mana?!"

"Kyaa!!" teriak para gadis ketika melihat wajah Seok.

"Gila! Keren! Ganteng banget!"

Aku berdiri... karena disuruh berdiri
Ke-Kena pukul lagi deh...

"Ku bilang sini kau!" Zin memasang kuda-kuda dan hendak menyerang.

?!!

Apa apaan orang ini?

"Lho? Kenapa si Jay..."

"Wow... ini pertamakali nya dia turun tangan."

Aku tidak memperhitungkan dia karena biasanya dia pendiam.. tapi tenaganya nggak main-main. batin Zin dan melirik Mijin yang menatapnya.

Mijin..!! "Lepaskan brengsek!!"

Dengan secepat mungkin, Zin melayangkan tinjunya untuk mengenai Hyung Seok.

Matilah kau murid pindahan!!!

....

"Uhuk... uhuk... uhuk!! Berani lihat-lihat?!! Aku lihat semua wajah yang tertawa!!" Seru Zin merasa terhina setelah kalah telak dari Seok.

Bahkan Mijin pun melihatnya kalah.

"Ada apa ini?"

Seluruh atensi mereka semua langsung terarah ke wali kelas fashion itu.