LOOKISM X OC FEMALE (LIFE IS FAMILY)

Obat

"Ah! Kenyang banget!"

Klang!

Miru melempar botol Sojunya hingga masuk ke dalam tong sampah.

"Enak banget tadi makanannya, ya nggak Hobin?"

"Iya, LCM FOOD COURT CENTER emang yang terbaik, di sana jajanan dari semua negara ada! Aku paling suka Takoyaki sama Panzerotti!"

"Coba aja Eonni ikut makan, oh ya dengar-dengar LCM FOOD COURT CENTER tadi yang kita datangi katanya baru beberapa bulan ini buka di Korea."

"Ya, ku dengar juga begitu, mereka hebat banget bisa dapat pengunjung seramai tadi hanya dalam beberapa bulan."

"Pasti yang punya LCM kaya banget, ah kapan lah aku jadi istri orang kaya."

"Mana ada cowok yang mau sama cewek bar-bar kayak kau, emangnya darimana kau tau kalau yang punya LCM itu cowok? Bisa aja cewek kan?"

"Emang kalau cewek kenapa? Mau kau nikahi gitu?" celutuk Miru.

"Ih nggak! Aku udah setia sama Noona! Eh!" sontak Hobin menutup mulutnya.

"Wah wah, teman ku ini sudah puber toh, baguslah, aku dukung kau dengan Eonni (Name) deh pokoknya!!" ujar Miru menepuk kasar pundak Hobin.

"Ish kau ini! Jangan bicara keras-keras! Nanti bisa ada yang dengar!" seru Hobin dengan suara pelan.

"Eonni (Name) udah tau belum kau suka sama dia?"

"Belum." jawab Hobin menggeleng.

"Hah... Kau ini, kau harus bergerak cepat Hobin, kalau ku lihat-lihat anak-anak jurusan lain banyak yang suka sama Eonni."

Hobin menelan saliva-nya mendengar ujaran Miru.

"Terus aku harus apa?"

"Sini biar aku bisikin."

.
.
.
.

Dddrrrttt... Ddrrtt...

(Name) langsung merogoh saku jasnya.

"Halo Hobin, ada apa telfon malam-malam begini?"

"Apa... Noona besok ada waktu luang?"

"Hmm... Ada kayaknya, abis ngajar Noona kosong 2 jam, abis tu baru kerja lagi, emangnya ada apa?"

"Anu... Noona, beberapa Minggu lalu Noona pernah memberiku undangan audisi dan kartu LCM ENTERTAINMENT."

"Iya, lalu? Besok jadwal mu ke sana kan? Jangan sampai tidak datang yah."

"Apa... Noona bisa menemaniku audisi di sana besok? Aku tidak punya siapa-siapa lagi yang bisa ku mintai bantuan, aku malu jika harus pergi sendiri."

(Name) terdiam sejenak sambil mengamati wajah Fanciulla Nera Y yang terkapar tak berdaya di tanah.

"Bisa."

"Terimakasih Noona!! Aku akan menjemput Noona besok!!"

"Tidak perlu, setelah pulang sekolah kita langsung pergi ke LCM ENTERTAINMENT."

"Baik Noona!"

"Ya."

Tutt!

Telfon dimatikan sepihak oleh (Name).

Ia kembali memasukkan ponselnya ke dalam saku jasnya.

Duagh!!!

(Name) menghantamkan sol sepatunya ke dagu wanita itu hingga ia terpental jauh.