"DIA MALU SAMA KAMU (NAME)!!! UDAH JADIAN AJA SANA!!"
"AH MASA? (NAME) ITU CANTIK LHO, MASA KAMU NGGAK KEPINCUT SIH SAMA DIA?!!"
"CIE PERHATIAN! NIKAH SANA!"
"HAHAHAHA NGOMONG AJA BARENGAN, JODOH NIH!"
"Pfftt!"
Seongeun langsung menutup rapat mulutnya mengingat semua perkataan Yeon Jae tadi.
Ia kemudian berdiri dan berjalan menuju balkon kamarnya.
Terlihat keramaian kota dari sana membuat Seongeun dapat melihat begitu jelas semua aktivitas orang-orang.
"Hah..."
Seongeun menghela nafasnya dan menopang tubuhnya bersandar di pagar pembatas balkon tersebut.
"AH MASA? (NAME) ITU CANTIK LHO, MASA KAMU NGGAK KEPINCUT SIH SAMA DIA?!!"
Ia tersenyum tipis teringat kembali perkataan Yeon Jae.
"Hah..."
Sambil memijat keningnya Seongeun lagi-lagi tersenyum sendiri.
"Ah aku bisa gila kalau terus seperti ini ck." gumamnya.
Dia pun memutuskan untuk duduk di kursi dan meletakkan kedua kakinya di pagar pembatas balkon tersebut.
"Umur (Name) 25 tahun, sedangkan aku... Sebentar lagi 19 tahun, hanya berjarak 7 tahunan..." gumamnya mulai melamun.
Ia pun menyandarkan tubuhnya ke sisi belakang kursi dan melipat tangannya.
Ia mendongakkan kepalanya menatap langit malam penuh bintang.
"Apa... (Name) benar jodoh ku?"
.
.
.
.Tok tok tok tok...
Ceklek...
"Ah Noona? Tumben Noona datang, ada apa? Silahkan masuk."
(Name) mengangguk pelan kemudian memasuki rumah Hyung Seok kecil.
"Seok besar sudah beberapa hari ini jarang sekolah, Noona pikir dia sedang sakit, jadi Noona datang menjenguknya." ujar (Name) menaruh bungkusan makanan yang ia bawa ke meja.
"Ah anu Noona, Seok sedang bekerja paruh waktu sekarang makanya akhir-akhir ini dia jarang sekolah, kecapean." jawab Hyung Seok menggaruk tengkuknya.
"Oh begitu? Lalu sekarang apa dia pergi bekerja?"
"Iya, dia kerja... Di Ilhae."
(Name) terdiam sejenak mendengar ucapan Hyung Seok.
"Ya sudah kalau begitu Noona pamit."
"Seok hati-hati yah di rumah."
"Seharusnya aku kan yang bilang sama Noona untuk hati-hati."
"Ah iya juga, ya udah Noona pergi dulu, bye!"
"Bye Noona!"
.
.
.
.Ceklek...
"Jonggun?"
Jonggun yang sedang di kamar mandi mencuci pakaiannya langsung menoleh ke ambang pintu.
"Ah kau sudah pulang?" ujarnya dan kembali menggosok bajunya.
"Iya baru saja, apa yang kau lakukan?"
"Cuci baju, kau tidak lihat?"
"Iya Noona tahu kamu cuci baju, tapi kenapa baju Noona juga dicuci?"
KAMU SEDANG MEMBACA
LOOKISM X OC FEMALE (LIFE IS FAMILY)
FanfictionSUDAH MELEWATI PROSES REVISI MASIH ADA TYPO? KETIK DI KOMENTAR JANGAN JADI PEMBACA GELAP!!! VOTE DAN KOMEN UNTUK MENGHARGAI AUTHOR . . . . #Prolog# *Han (Name) "Kalian adik Noona, Noona akan selalu melindungi kalian" *Park Hyung Seok "Apa... aku b...