"Sekarang bagaimana?" Tanya Raka saat melihat raut wajah Dave yang terlihat begitu menyedihkan. Ini pertama kalinya ia melihat Dave seperti ini. Sepertinya permasalahan ini tidak semudah yang ia pikirkan. "Mau tidak mau kau harus mengatakannya kepada Sherry, Dave."
"Raka benar, Dave. Cepat lambat kau harus mengatakannya dan Sherry harus bisa menerima janin itu kini tumbuh di dalam rahimnya," ucap Josh.
"Tapi aku benar-benar tidak tahu bagaimana cara menyampaikannya kepada istriku, Josh," Dave mengacak rambutnya frustasi. "Aku butuh waktu yang tepat untuk mengatakannya."
Lucas yang mendengar itu menghela napas panjang. "Kau tidak akan bisa menyembunyikan semuanya begitu lama Dave. Janin itu akan terus tumbuh dan Sherry pasti akan mengetahui ada yang salah di tubuhnya."
Ia tahu itu! Ia tahu cepat lambat Sherry pasti tahu ada yang berbeda dari tubuhnya. Tapi tetap saja Dave tidak tahu bagaimana cara menyampaikannya kepada Sherry secara langsung. "Padahal aku pernah mengatakan bahwa aku akan menunggu sampai dia siap. Tapi kini,,," Dave tidak sanggup melanjutkan ucapannya sendiri.
Lucas menarik napas panjang lalu berjalan menghampiri Dave dan duduk di sebelah pria itu. "Tenangkan dirimu, Dave. Pikirkan semuanya baik-baik lalu cepat beritahu Sherry mengenai kehamilannya ini. Jangan sampai ia mengetahui semuanya sendiri dan semakin menyalahkan dirimu."
Dave tahu itu. Dan menjadi permasalahannya sekarang adalah bagaimana caranya?
Mengatakannya secara langsung mungkin terdengar teramat mudah. Tapi hal mudah itu tidak berguna untuknya. Penolakan adalah hal utama yang akan wanita itu lakukan jika tahu ada kehidupan lain di dalam tubuhnya. Sherry tidak akan bisa menerima janin itu karena memang dari awal wanita itu sudah mengatakan belum siap memilikinya.
Dave menyandarkan tubuhnya sambil menengadah menatap langit-langit ruangan. Satu tangannya terangkat menutupi mata. Ia menyembunyikan air mata yang menetes di sudut matanya dari dunia. Menyembunyikan rasa takut yang menyerbu saat membayangkan apa yang akan Sherry lakukan saat mengetahui semuanya dan wanita itu akan berusaha menyingkirkan bayinya.
Ya, Sherry pasti akan melakukannya karena memang pada kenyataannya wanita itu tidak menginginkan kehadiran seorang anak di antara mereka.
Bagaimana aku harus mengatakannya kepadamu dan membuatmu menerima kehadiran bayi kita, Ma Cherie?
***Sebenarnya apa yang terjadi dengan pria ini?
Sherry melirik bingung ke arah Dave yang sedang duduk di sampingnya sambil melihat ke luar jendela.
Saat mereka makan siang tadi pun suasana cukup hening membuat semua wanita di kediaman Geonandes bertanya-tanya ada apa dengan ke empat pria itu?
Tanpa sebab ke empatnya serempak berubah sikap. Biasanya yang selalu ramai kini sepi tanpa ada canda dan tawa sama sekali.
Saat ditanya mereka hanya menjawab tidak apa-apa dan kembali sibuk dengan pikiran masing-masing.
Dan perubahan sikap itu masih terus berlanjut hingga kini mereka di perjalanan menuju ke rumah.
"Dave?" Panggil Sherry. "Apa ada masalah serius?"
Dave menoleh lalu tersenyum tipis. "Tidak ada. Kenapa bertanya seperti itu, Ma Cherie?"
"Hanya penasaran. Tidak biasanya kau bersikap seperti ini."
Dave diam sejenak. Apa perubahan sikapnya terlihat sejelas itu? "Aku baik-baik saja, Ma Cherie," jawab Dave berdusta. "Ada sedikit masalah serius di perusahaan yang tidak bisa ku tangani. Bahkan ketiga sahabatku saja tidak bisa membantu. Maaf jika sikapku membuatmu terasa tidak nyaman."

KAMU SEDANG MEMBACA
STAY WITH ME#4
RomansaSERIES KE EMPAT DARI POSESIF-CRAZY ❤️LUCAS GEONANDES (MINE) ❤️JOSHUA ALEXANDER (I FOUND YOU) ❤️RAKA ABIMAYU (PROMISE) ❤️DAVE JHONSON (STAY WITH ME) UPDATE SETIAP TANGGAL 9, 19, 29 YA DEAR 🤗😘