39

77 5 0
                                    

★★★★★

"Kenapa kok diem?
"Apa jangan-jangan omongan aku bener ya? Kamu cuma mau jelek-jelekin kak Vino di depan aku. Iya? El, kalau kamu gak suka sama kak Vino, bukan gini caranya. Dia baik loh."

El : "Please Bil, lo belum tau siapa Vino dibalik topengnya itu. Gw gak mau.. gu..gw gak mau dia nyakitin lo Bil."
Nabilah terdiam sejenak mendengar perkataan El.
Nabilah : "Nyakitin? Sumpah aku gak ngerti apa maksud kamu. Justru dia selama ini sering banget bantuin aku."
El : "Bil, cepet atau lambat, lo bakal tau semuanya. Biar waktu yang ngejawab. Sorry Bil, gw gak bermaksud apa-apa. Gw duluan ya."
Lalu El pulang meninggalkan Nabilah yang masih bertanya-tanya pada semua yang El katakan kepadanya.

★★

"Krey, lo beneran gak mau ke kafe dulu nih?", tanya Melody dengan lembut pada Krey.
"Enggak deh Mel. Gw hari ini masih pengen istirahat dulu.", jawab Krey tersenyum pada Melody.
Padahal sebenarnya bukan itu alasan Krey, ia ingin menjalankan kembali rencananya yang gagal kemarin. Memberikan cokelat kepada Melody.
"Ya udah lo jalan gih, ntar ditungguin loh sama Shania dan Fizi.", ucap Krey.
Melody : "Ya udah. Lo cepet sembuh ya Krey. Sepi kalau gak ada lo."
Perkataan Melody benar-benar menyentuh lubuk hati Krey. Krey pun memancarkan senyumnya, "Iya Mel. Thanks ya. Lo hati-hati"

★★★

Akhirnya Melody dan Shania hanya tampil berdua saja. Selama tampil, kedua mata Fizi tak berhenti memandangi Melody. Ia sangat tidak sabar untuk memberikan kabar gembira kepada Melody.

"Wih keren penampilan lo berdua.", ujar Fizi memuji Mereka berdua yang baru saja selesai tampil.
"Halah. Yang keren kita berdua atau Melody aja?", sindir Shania pada Fizi.
"Ih apaan sih lo Shan.", ucap Melody malu-malu.
Fizi : "Mel, ada yang mau kita omongin sama lo."
Melody : "Ngomongin apa?"
Kemudian Fizi mengajak Melody dan Shania untuk duduk. Ia memang sengaja meminta pada Shania agar dirinya saja yang bicara pada Melody. Kemudian Fizi menjelaskan soal beasiswa di kampusnya pada Melody.
Melody tampak antusias mendengar hal itu.

"Hah serius? Ya ampun gw mau banget!", wajah Melody sangat senang.

☆☆☆☆☆

The Colorful Girls (JKT48)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang