51

63 1 0
                                    

★★★★★

"Melody Nurramdhani Laksani", panggil salah satu dewan juri di dalam ruang audisi.
Dengan segera Fizi dan Shania menatap layar monitor yang ada di hadapan mereka.


"Lo pasti bisa Mel.", ujar Shania.
Kemudian Melody mulai menyanyi lagu kesukaannya. Lagu yang biasa ia nyanyikan bersama Krey ketika mengamen di jalanan dulu. Selama bernyanyi, seolah-olah Melody sedang mengulang kembali masa-masa itu.
Semua juri dan mahasiswa yang menyaksikan penampilan Melody tampak menikmati. Semuanya terdiam menikmati penampilan Melody.

★★

Nabilah yang juga sedang menyaksikan penampilan Melody melalui monitor pun ikut merasakan hal itu.
"Indah banget.", ujar Nabilah.


Kinal yang sedang duduk termenung ikut terbawa suasana mendengar suara Melody. Lagu yang Melody nyanyikan membuat Kinal semakin rindu dengan sosok Vino.


"Luar biasa. Penampilan kamu tadi berhasil menghipnotis kita semua. Semoga beruntung ya. Sekarang kamu bisa keluar.", ujar salah satu juri di ruangan itu.
"Terima kasih.", Melody tersenyum simpul lalu keluar dari ruangan itu.
"Terima kasih Melody. Pengumuman kelulusannya 1 minggu lagi ya. Nanti kamu bisa kesini lagi minggu depan untuk mengeceknya.", ujar Rival menyambut Melody yang sedang melangkah keluar dari ruang audisi.
"Baik kak. Minggu depan saya akan kesini lagi. Terima kasih banyak ya kak.", jawab Melody.



Nabilah menghampiri Melody yang baru saja keluar dari ruangannya itu.
"Wah Mel. Ternyata lo bisa nyanyi.", ujarnya.
Melody : "Ah lo mah gak pernah muji lo."
Nabilah : "Hahaha tapi gw yakin banget. 100%. Pasti lo lolos masuk sini."
Melody : "Aamiin. Makasih ya Bil."
Tak lama kemudian Fizi dan Shania juga menghampiri Melody.
"Melodyyy!", teriak Shania sambil memeluk Melody.
"Lo emang paling keren Mel.", puji Fizi.
Melody : "Makasih Shan, Zi, kalian baik banget. Kalau bukan karena kalian, gw gak akan tau kalau ada audisi ini. Semoga dengan ini, gw bisa kuliah bareng kalian."
Shania : "Iya Mel. Santai aja kali."
Lalu Shania melihat ke arah Nabilah yang juga ada disamping Melody saat itu.



"Eh. Lo bukannya yang tadi sama si buaya itu kan?", tanya Shania yang merasa mengenali Nabilah.

☆☆☆☆☆

The Colorful Girls (JKT48)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang