118

47 1 0
                                    

★★★★★

Krey, Shania, dan Ve masih menunggu di ruang UGD itu. Mereka masih menantikan kabar dari dokter yang menangani Melody dan Fizi.
"Ini semua gara-gara Fizi. Kalau aja dia gak nekat bawa Melody pergi, semuanya gak akan kayak gini.", gerutu Krey.
Ve hanya terdiam melihat Krey yang menyalahkan Fizi atas semua kejadian ini.
Shania : "Udah Krey. Musibah siapa yang tau kan? Kita berdoa aja yang terbaik."
Tak lama kemudian dokter keluar dari ruang UGD.
Krey : "Bagaimana keadaan mereka dok?"
Dokter : "Apa kalian keluarga dari mereka?"
Mereka bertiga menggeleng.
Shaniab: "Orang tua Fizi sedang dalam perjalanan kesini dok."
Dokter : "Baik, mmm. Kondisi mereka saat ini masih kritis. Mereka masih belum sadarkan diri. Fizi mengalami luka di bagian kepalanya, namun lukanya tak seserius yang dialami oleh Melody. Kita akan melakukan penanganan yang terbaik untuk mereka."
Krey, Shania, dan Ve shock mendengarkan penjelasan dari Dokter.
Shania : "Baik Dok. Terima kasih banyak. Kami mohon bantu sahabat kami agar mereka kembali pulih."
Sang Dokter mengangguk kemudian berlalu meninggalkan mereka bertiga disana.
Krey meneteskan air matanya, ia sangat sedih melihat keadaan Melody.
"Mel.", ucap Krey lirih.
Ve pun sama sedihnya dengan Krey.
Kini mereka bertiga hanya mampu berdoa untuk kesembuhan sahabat-sahabatnya itu.
"Zi, lo pasti sembuh. Lo harus sembuh.", ucap Ve dalam hati. Kini ia benar-benar tak tahu harus berbuat apa.
Shania hanya bisa berusaha menenangkan Krey dan Ve disana. Walaupun ia juga merasakan kesedihan yang sama.

★★

Hari sudah berganti. Krey, Shania, dan Ve tidak menyadari bahwa mereka tidur di rumah sakit. Tepat di depan ruang UGD.
Satu persatu mata mereka terbuka karena menyadari hari sudah pagi.
Ve menengok ke dalam ruang UGD, Melody dan Fizi masih terbaring disana.
Ve : "Shan, bukannya lo bilang orang tuanya Fizi mau kesini ya semalem?"
Shania menunduk sejenak.


Shania : "Gw bohong Ve. Orang tua Fizi udah lama berpisah pas dia masih kecil. Sejak mereka pisah, Fizi milih tinggal sama neneknya..."



☆☆☆☆☆

The Colorful Girls (JKT48)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang