★★★★★
"Hai. Gw El.", jawab orang itu ramah.
"Eh, gimana? Apa Kinal masih sering gangguin lo?", tanya El kepada Nabilah.
Nabilah : "Enggak kok. Gw juga bingung kenapa sejak kejadian itu, dia gak pernah gangguin gw lagi."
El : " Ya Bagus lah kalo gitu. Eh sini duduk. Gak enak masa ngobrolnya berdiri mulu."Nabilah pun duduk di kursi yang ada di depan El.
"Kinal itu satu angkatan sama gw. Dari dulu emang dia orangnya kayak gitu. Gw bahkan dulu sempat jadi korban bully'annya dia. Dia selalu panggil gw dengan sebutan 'cowok cupu'. Hahaha.", lanjutnya sambil tertawa.
Nabilah : "Hah? Satu angkatan? Berarti harusnya gw panggilnya kak El dong ya?"
El : "Gak usah. Santai aja lagi. Panggil El aja."
Nabilah : "Oh. Iya kak, eh iya El maksdunya. Hehe."
"Oiya tadi lo bilang dulu Kinal itu sering bully lo? Gimana ceritanya?", lanjut Nabilah.
El : "Iya. Gara-gara gw itu suka main di perpustakaan gitu. Ya, mungkin dia nganggep semua yang di perpustakaan itu cupu dan kutu buku kali ya. Dulu gw sempet drop juga. Tapi gw pikir, masa gw kalah sama seorang cewek sih. Gw gak akan gak ngelakuin kesalahan. Iya kan?
Nabilah : "Iya ya."
El : "Makanya, lo gak boleh lemah jadi cewek. Kalau lo gak salah, lo harus lawan. Jangan kayak kemaren. Mau dipukul malah diem aja. Ntar bonyok baru tau rasa lo. Hehehe"★★
Melody dan Krey sedang berdiri di depan gerbang kampusnya Shania. Seperti biasa ia sedang menunggu Shanja selesai kuliah. Saat keluar, ternyata Shania sedang bersama dengan Fizi, sahabatnya.
Fizi memang sangat berubah sikapnya 190 derajat dari saat pertama kali bertemu dengan mereka. Terutama terhadap Melody, ia menjadi sangat baik dan perhatian.
Shania : "Eh udah nungguin rupanya. Udah lama ya?"
Krey : "Enggak kok Shan. Baru aja."
Fizi : "Eh kalian udah makan siang belum? Kalau belum ntar makan dulu aja ya di kafe gw."
"Belum.", jawab Melody sangat singkat.
"Ya udah, ntar makan dulu aja ya Mel.", ujar Fizi sambil tersenyum pada Melody.
Shania : "Ehem ehem."
"Ya elah cari muka mulu bro.", ujar Krey menyindir Fizi sambil bersiul menatap langit.
Fizi : "Apa sih lo Krey? Ngikut aja. Cemburu ya lo?"
Memang sejak saat itu tampak Fizi dan Krey tidak pernah akur.☆☆☆☆☆
KAMU SEDANG MEMBACA
The Colorful Girls (JKT48)
RomanceSebuah kisah yg menceritakan tentang kehidupan. Tentang bagaimana kisah remaja yg mencari kebahagiaan. Bukan hanya kebahagiaan saja yg mereka cari, tapi keluarga, kasih sayang, cinta, pengorbanan, perjuangan hidup yg akan selalu mewarnai hari mereka...