The Colorful Girls (JKT48)

127

★★★★★

Nabilah dan Vino baru saja tiba di rumah sakit. Kebetulan juga bebarengan dengan datangnya Rival.
"Eh kak Rival, kakak mau jenguk Fizi dan Melody juga?", sapa Nabilah yang melihat Rival.
Rival : "Iya Bil. Bareng ya."
Nabilah tersenyum ramah.
Vino : "Bukannya lo sama Fizi itu gak akur ya Val?"
Rival : "Fizi itu sahabat terbaik gw Vin."
Vino terdiam heran. Karena selama ini ia tidak pernah melihat Fizi dan Rival tampak akur.
Kemudian mereka bertiga berjalan dalam diam menuju ke ruang inap Fizi dan Melody.

Setelah Nabilah, Vino, dan Rival masuk. Kemudian El dan Kinal tiba di rumah sakit yang sama. Mereka bergegas membawa Gaby ke UGD.
El : "Nal, kok bisa sih si Gaby itu sampai dorong lo jatuh ke sungai?"
Kinal : "Gw juga gak ngerti El. Masa tiba-tiba dia bilang kalau gw itu suka sama si Rival?."
Mendengar hal itu, El justru terkekeh.
Kinal : "Ih kok lo malah ketawa sih? Gak ada yg lucu!"
El : "Nal, lo sadar gak sih? Kejadian yang dialami lo sekarang, sama persis kayak kejadian yang dialami Nabilah dulu. Dulu lo tiba-tiba bilang kalau Nabilah suka sama Vino padahal sebenernya gak kayak gitu, sampai segala cara lo lakuin buat nyingkirin dia. Iya kan? Dan sekarang kejadian itu lo rasain sendiri. Lo tiba-tiba dibilang suka sama Rival, dan Gaby coba buat nyingkirin lo."
Ucapan El membuat Kinal terdiam.
"El bener. Apa ini karma buat gw karena dulu selalu nuduh Nabilah yang enggak-enggak?", pikir Kinal.
El : "Udah lo gak usah terlalu pikirin hal itu. Sekarang tinggal perbaiki kesalahan lo, jalani hidup yang lebih baik."
Kinal mengangguk mengerti kemudian tersenyum pada El.
Kinal : "Lo bener El. Sorry ya, selama ini gw selalu panggil lo cupu. Gw juga dulu sering gangguin lo."
El : "Santai aja kali Nal. Gw sih biasa ngadepin cewek kayak lo. Tapi Nabilah, mungkin dia butuh permintaan maaf dari lo."
Kinal : "Iya El, lo bener. Gw harus minta maaf sama Nabilah. Salah gw banyak banget sama dia."
El tersenyum melihat sikap Kinal yang mulai berubah.

Tak lama kemudian dokter keluar setelah menangani Gaby.
Kinal : "Bagaimana keadaan dia dok?"

☆☆☆☆☆