Chapter 3612 - The Syndrome War

2 3 2
                                    

"Hmmmm... Dimana aku harus memulainya ya." Morgan mengambil rokoknya itu yang dia simpan pada atas asbak.

"Apakah kau tahu setelah kematian Murphy terjadi begitu banyak kontroversial yang begitu kuat pada umat Manusia?"

"Gideon tidak mengetahui soal ini karena dia sedang bersama para Legenda, mengurusi The Syndrome dalam sudut pandang Legenda yang lebih mampu."

"Pada saat itu, pengguna The Syndrome yang paling stabil terdapat Legenda karena tekad perjuangan mereka yang sangat besar."

Shinobu mengangguk, dia tahu soal itu sampai hal tersebut menjelaskan kenapa dirinya bisa memiliki The Syndrome yang dapat dengan mudah distabilkan.

Morgan menjelaskan tentang kontroversial yang dimaksud olehnya, dan itu berkaitan tentang mereka yang mengikuti jejak kaki Murphy.

Selama ini Murphy sudah memberikan begitu banyak ajaran sesat sampai pengikutnya terhitung cukup banyak.

"Pendeta itu pastinya akan memiliki ajarannya tersendiri, anggap saja ada yang kebenarannya dan ada yang menyesatkannya."

Morgan berdiri di hadapan Shinobu, wajahnya tetap datar, tetapi matanya mencerminkan keputusasaan yang mendalam. Dia memulai ceritanya, mencoba membuka lapisan kelam dari keluarganya.

"Yang kau saksikan itu berasal dari sudut pandang Gideon karena kau mengonsumsi The Syndrome yang dia miliki."

"Tetapi, kau tidak tahu konflik dahsyat yang terjadi dalam umat Manusia."

"Masalah ini tidak berakhir dengan kematiannya. Dia memiliki pengikut setia, terutama di kalangan para pendeta di tingkat bawah."

"Mereka sepenuhnya terjerumus dalam ajaran sesatnya hingga mengetahui kebenaran dari The Syndrome sesuai dari sudut pandangnya."

"Intinya Murphy tidak mati sia-sia karena ia tahu perencanaan yang sudah ia atur sebelumnya berhasil terealisasi sebagai inti yang akan memulai cabang demi cabang masalah lainnya."

Shinobu mendengarkan dengan serius, menyadari bahwa masalah ini lebih rumit daripada yang dia perkirakan.

"Apa yang mereka lakukan?" tanya Shinobu, mencoba memahami situasi.

Morgan menjelaskan dengan penuh keseriusan, "Mereka mendeklarasikan bahwa mereka yang terkena penyakit The Syndrome ini adalah terkutuk."

"Menurut ajaran mereka, otak orang-orang itu harus diambil untuk penelitian lebih lanjut."

"Mereka percaya bahwa di dalam otak tersebut terdapat kemampuan yang bisa diaktifkan, dan mereka ingin menggali setiap potensinya."

Shinobu terkejut mendengar hal itu. "Itu terdengar cukup mengerikan, sepertinya Murphy memang akan selalu berpengaruh darimanapun itu."

"Mengetahui dirinya juga yang sudah berada dalam kematian masih bisa merusak dan mempengaruhi pikiran dari Gideon."

"Dan tentunya semua pengidap The Syndrome yang ia ambil dari sisi kematian."

Morgan tersenyum serius ketika mendengar Shinobu mengetahui fakta mengerikan tentang Murphy dimana dia masih bisa mempengaruhi pengidap The Syndrome dalam kehidupan walaupun sudah mati.

"Aku senang kau tahu itu, fakta tersebut memang bisa dibilang sangat mengerikan bahwa sebagian Manusia menyebut gejala itu sebagai The Ghost of Illuminati."

"Sama seperti The Ghost of Syndrome yang merupakan sebutan diriku ketika masih dalam kehidupan Stella Schneiderlin ya..."

Morgan mengangguk, "Itu benar. Kita bahas Stella setelah kau mendengar permasalahan ini."

Yuusuatouri: UnwrittenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang