Chapter 3797 - Perkembangan yang Semakin Pesat

2 3 0
                                    

Koizumi melancarkan satu tebasan pada wajah Shinobu, dan ia langsung menerima satu tusukan pada perutnya itu.

Kemudian Koizumi membalasnya dengan menebas perutnya itu hingga ia juga terkena balasan berupa tusukan yang mengarah pada pinggangnya itu.

Serangan demi serangan terus memperlemah Koizumi sampai tubuhnya mengeluarkan banyak sekali partikel cahaya sedangkan untuk Shinobu.

Dia menerima kesakitan yang takkan pernah habis, dosanya bisa dibilang sangat banyak karena riwayat dirinya hingga sekarang dimana semua pembantaian dalam kehidupan baru itu merupakan dosa Shinobu.

Dan tentunya dosa yang berasal dari setiap reinkarnasi hingga para pengidap The Syndrome mengalami perpindahan kepada Shinobu hingga menyebabkan efeknya jauh lebih kuat lagi.

Kemampuan dari Sinner's Transgression memberikan pengaruh yang membuat Shinobu meringis kesaktian walaupun ia tetap terlihat tenang dan santai setiap saat.

Setiap serangan yang dilakukan oleh Koizumi akan meninggalkan luka abadi yang tidak bisa disembuhkan dengan apapun, mematahkan konsep dan logika juga tidak akan bisa selama orang yang dia lukai menembus semua dosa yang telah ia perbuat.

Cara cepatnya adalah mati secara keseluruhan tanpa alasan untuk hidup kembali hingga merasakan kerusakan yang jauh lebih besar lagi karena dosanya sendiri.

Koizumi menerima pengaruh Golden Spiritual itu yang melemahkan dirinya sampai ia mulai mengamati semua struktur dari kemampuan itu dengan pedang gabungan dari dosa.

Dosa Pride memberikan dirinya sebuah harga diri baru untuk tidak terpengaruh dengan kemampuan apapun yang dimiliki oleh Shinobu.

Semua rencana Koizumi benar-benar terkesan sangat berbeda bagi Shinobu hingga ia tahu dirinya bisa saja mendominasi pertarungan kapan pun itu dan ia harus mengakui pertarungan ini akan berjalan lebih dengan perlawanan yang saling mendukung satu sama lain.

Namun, Koizumi tidak ingin berisiko menggunakan kemampuan simpanannya itu sebelum ia memancing Shinobu memperlihatkan segala kekuatan dan juga kemampuan yang terkesan sangat rusak seperti The Mind.

"Pancing keluar seseorang yang sedang ada di dalam tubuhmu itu, bajingan!"

"Aku berjanji akan menyiksanya juga setelah apa yang telah dia berikan padaku di akhirat itu!!!"

Koizumi tetap bisa bergerak bebas sampai kekuatannya tumbuh kembali berkat dosa amarah karena Golden Spiritual itu melepaskan pembakaran dahsyat pada dirinya sendiri untuk terus berjuang.

Walaupun dia tekan terus sampai ke titik nol, titik itu akan terus naik lagi dan lagi tanpa adanya jeda sampai kecepatan meningkatkannya juga jauh lebih baik dibandingkan Golden Spiritual.

Koizumi muncul di hadapan Shinobu dimana ia langsung melepaskan rantai Greed pada punggungnya itu hingga mengikat keseluruhan tubuhnya sampai wajahnya menerima satu tebasan yang sangat dahsyat dan juga cepat.

The Mind milik Shinobu menerima sebuah larangan dan tekanan yang membuatnya berjalan dengan sangat lambat untuk mempengaruhi serangan itu.

Pada akhirnya, Shinobu terpental menuju daratan sampai mata kanannya itu terbakar habis hingga memperlihatkan luka tebasan yang begitu merah pada keningnya sampai hidungnya itu.

Koizumi menyadari Shinobu tidak menerima bantuan apapun dari The Mind mungkin karena ia masih mencoba rencana lain yang setidaknya dapat melengahkan dirinya itu.

Koizumi dan Shinobu melesat ke arah satu sama lain dengan kecepatan penuh sampai aura serta kekuatan mereka terlepas kemana-mana hingga akhirnya saling menabrak satu sama lain.

Tabrakan itu langsung dilanjutkan dengan beberapa tebasan yang terus beradu dengan benturan dahsyat sampai ranah puncak cerita dan setengah neraka itu mulai berguncang.

Shinobu melancarkan banyak sekali tusukan pada dada Koizumi dengan Keris cahayanya itu hingga punggungnya melepaskan banyak sekali gelombang cahaya.

Pelepasan cahaya pada punggungnya itu memperlambat gerakan Koizumi sampai serangan selanjutnya akan selalu melesat karena terpengaruh dengan The Mind yang berjalan secara otomatis.

Koizumi langsung membakar tubuhnya sendiri hingga ia melepaskan serangan yang lebih luas hingga mementalkan Shinobu ke belakang.

Tetapi ia mulai melakukan banyak sekali lompatan cahaya hingga menabrak tubuh Koizumi lagi dan lagi sampai wilayah neraka di sekitarnya mulai memunculkan banyak sekali retakan.

Shinobu dan Koizumi memegang erat senjata mereka yang langsung dilancarkan secara bersamaan hingga memicu pecahan total yang membawa mereka ke dalam ranah baru.

Ranah yang dipenuhi dengan keputihan sampai semua itu mulai terpengaruh dengan kekosongan ketika Koizumi mendarat di atas sesuatu yang tak bisa dilihat.

Shinobu dan Koizumi melesat ke arah satu sama lain hingga tubuh mereka mengeluarkan banyak sekali tumbal berupa pembentukan cahaya dan juga Replay yang menembus kekebalan Shinobu terhadap waktu yang dimanipulasi.

Replay dan bentukan cahaya Shinobu itu mulai menyerang satu sama lain hingga kekosongan itu dipenuhi dengan banyak sekali benturan cahaya emas dan juga kobaran api neraka.

Shinobu yang asli muncul di hadapan Koizumi dengan Keris yang langsung dilancarkan ke depan sampai memicu dorongan dahsyat hingga mementalkan Koizumi ke belakang.

Shinobu muncul di hadapan Koizumi dengan dua bola emas yang langsung ia lempar sampai bentuknya mulai menyamai ukuran alam semesta itu sendiri.

Koizumi menyeimbangkan tubuhnya lalu ia melakukan satu tiupan ke depan hingga mengubah kedua bola emas itu menjadi api yang membentuk meteor besar.

Semua meteor itu langsung melakukan duplikasi hingga mengepung Shinobu dari segala arah, Koizumi menunjuk ke arah Shinobu lalu ia menciptakan lambang Greed pada pipinya itu hingga memunculkan rantai yang langsung menahan dirinya itu.

Koizumi melesat ke arah Shinobu lalu ia melancarkan satu tebasan yang berhasil memotong lengan kanannya itu hingga tubuhnya terpental ke arah semua meteor itu hingga menabrak semuanya satu per satu.

Meteor itu menjatuhkan Shinobu di atas tanah dimana ia langsung menangkap tebasan God Slayer itu dengan tangannya yang kembali terbentuk dari cahaya.

Shinobu dan Koizumi melesat ke atas langit lalu melakukan banyak sekali serangan yang terus berbenturan dimana mereka juga sudah dipastikan akan menerima luka yang terus dibalas lagi dan lagi.

Koizumi mengangkat kedua pedangnya ke atas yang langsung di lancarkan ke depan dimana Shinobu menusukkan Keris miliknya ke depan sampai memicu sebuah perubahan dahsyat pada tubuh mereka.

Koizumi berubah kembali menjadi dirinya ketika di masa pertamanya memberontak, dan Shinobu juga bisa dibilang sama karena kedua lengan dan kakinya terbuat dari besi sekarang.

Shinobu dan Koizumi melancarkan satu tendangan yang langsung mementalkan keduanya ke belakang hingga penampilan mereka terus berubah-ubah dengan penuh perbedaan.

Koizumi mengepalkan tinjunya hingga wujudnya kembali memperlihatkan ratu neraka yang sebenarnya dimana penampilannya tak bisa dilihat secara keseluruhan karena terhalang dengan api neraka dan juga kegelapan yang begitu hitam.

Shinobu di sisi lainnya terus berubah-ubah sampai ia terdiam selagi memperhatikan Koizumi yang sedang memikirkan rencana lain.

"... ..."

Shinobu sudah kehabisan opsi karena Koizumi telah mempersiapkan segala kemampuan dan juga kekuatan untuk melawan balik segala kemampuannya juga.

Mengerikannya ketika Shinobu menggunakan The Mind entah kenapa kemampuan itu tak bereaksi sama sekali layaknya seperti memiliki perasaan takut.

Perasaan yang benar-benar dikendalikan oleh Koizumi sendiri sampai Shinobu hanya bisa diam selagi menatap Koizumi yang masih memasang tatapan mematikannya itu.

"Apakah memang ini cara untuk mengubah segalanya agar bisa..."

"...mengembalikan pola cerita itu ke jalan yang lurus?"

Yuusuatouri: UnwrittenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang