Chapter 3635 - Aku Akan Memperbaikimu

1 3 0
                                    

Shinichi menatap Gideon dengan tajam, rasa ingin tahunya semakin memuncak ketika dia mengatakan sesuatu tentang Morgan, "Apa yang dimaksud dengan terakhir kalinya? Apakah Morgan akan pergi atau semacamnya?"

Gideon mengangguk, "Ya, Morgan telah menyelesaikan perjalanannya di dunia ini ketika Shinobu telah menampakkan dirinya sebagai seseorang yang sudah menyelesaikan keinginannya itu."

"Dia telah membawa banyak perubahan, mengungkap kebenaran yang tersembunyi, dan melibatkan dirinya dalam pertarungan yang tak terbayangkan."

"Sekarang, saatnya baginya untuk beristirahat."

"Sebenarnya apa alasan dibalik tujuan yang dimilikinya itu?" Tanya Shinichi yang terlihat penasaran.

Gideon sudah menduga bahwa ia akan mempertanyakan itu dimana ia tentunya bersedia menjawabnya sebagai seseorang yang membantu Shinichi mendekatkan diri pada kebenaran.

Perjalanan yang dia dan Shinichi lakukan saat ini membutuhkan waktu yang lama untuk pergi menuju ruangan dimana Azalea dan Koizumi berada, jadi ia memiliki waktu untuk bercerita sesingkat mungkin padanya sampai ia mengerti.

Tatapan matanya terfokus pada lorong kosong di hadapannya itu dimana ia sejujurnya merasa sedih karena mengetahui saudaranya akan pergi begitu saja.

Shinichi mengikutinya dari belakang dengan langkahan yang sangat pelan sampai ia masih menunggu dirinya menjawab, wajahnya penuh dengan keingintahuan terhadap Morgan yang dulunya sangat ia benci.

Tetapi, seiring waktunya berjalan dia semakin mengerti bahwa pertarungan dirinya dengan Shinobu adalah sesuatu yang harusnya terjadi sebagai simbol atas pengakhiran.

Gideon memulai ceritanya, suaranya menggema di dalam ruangan itu, "Morgan Paxton, Manusia Sempurna, telah menjalani perjalanan yang panjang dan sulit."

"Namun, setiap langkahnya membawa dampak yang luar biasa bagi kehidupan ini."

"Dia memulai sebagai individu biasa, tetapi dengan kehendaknya yang kuat dan The Syndrome yang dimilikinya, Morgan mampu membongkar sejuta kemungkinan untuk masa depan ini."

"Dia adalah arsitek dari kenyataan baru yang kita nikmati sekarang."

Shinichi mendengarkan dengan seksama, memahami bahwa peran Morgan dalam kehidupan ini jauh melampaui ekspektasi biasa.

Gideon melanjutkan, "Ketika Morgan menemukan kebenaran tentang The Syndrome, dia sadar bahwa dunia ini terjebak dalam siklus kehancuran dan kekacauan yang tak berujung."

"Dia melihat bahwa kebenaran The Syndrome adalah kunci untuk membuka pintu menuju kemungkinan yang lebih baik."

"Dengan keterampilan strategis yang luar biasa, Morgan merancang rencana kompleksnya."

"Awalnya dia memintaku untuk memiliki keturunan agar dia bisa mengendalikan The Syndrome yang jauh lebih sempurna."

"Bisa dibilang dia adalah Ibumu dari era awal bernama Stella Schneiderlin, dan tentunya dia memiliki rasa ingin tahu yang tinggi sepertinya."

"Tetapi, rencana itu gagal karena Stella terlalu ditekankan oleh kami untuk bisa mengungkapkan kebenaran hingga tantangannya bisa dibilang sulit."

"Dia terlalu berpikir cepat sampai memaksa dirinya masuk ke dalam Limbo demi bisa menghentikan Murphy yang justru sedang memanfaatkan The Syndrome dari sisi kematian."

"Kemudian, Dia menciptakan Morzo untuk menguji apakah makhluk ciptaannya bisa mengatasi The Syndrome."

"Namun, ketika Morzo jatuh ke kegelapan, Morgan tahu bahwa dia telah gagal lagi dan lagi sampai rencananya terhitung sudah habis."

Yuusuatouri: UnwrittenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang