Yuusuatouri: Unwritten

Chapter 3617 - Saling Menguntungkan untuk Diri Sendiri

“Kakakmu ya...”

“Itu artinya kalian masih terjerat dengan yang namanya kontrak?” Kirasaki langsung menodongkan leher Morgan kembali.

“Jangan sembarangan menyebut kontrak, dalam keturunan Shimatsu itu merupakan hubungan yang dijalani sampai mati.”

“Terutama lagi sekarang kontrak sudah disalahgunakan dalam pandangan bangsa Legenda karena The Syndrome War.”

“Banyak sekali Manusia yang memanfaatkan bangsa Legenda dan juga sebaliknya... semua hanya demi ambisi dan keinginan bodoh mereka.”

“Jadi mereka tak jauh berbeda dengan budak yang selalu diperjualbelikan dalam umat Manusia ya?” Tanya Morgan.

“Yang membuat mereka lebih spesial adalah kekuatan dan kemampuan sihir mereka. Itu tidak akan pernah bisa dimiliki oleh Manusia...”

“Walaupun Ayahku yang sudah menyebabkan semua peperangan ini, aku juga terlibat dalam memberikan ide-ide yang setidaknya bisa membantu diriku dalam mendekati diri dengan kebenaran The Syndrome.”

“Tetap saja...”

“...The Syndrome bagaikan sesuatu yang menyamai kekuasaan itu sendiri.”

Kirasaki menatap tajam mata Morgan, senjatanya yang tadi masih menodongkan leher Morgan, kini diturunkan perlahan.

Ada keingintahuan dalam tatapan Kirasaki, seolah mencoba menembus pikiran Morgan untuk memahami lebih dalam maksud di balik kata-kata yang diucapkan.

Morgan menghela nafas, merasa beban yang mendalam di pundaknya. “Kau tahu, Kirasaki, bukan semua Manusia adalah pemikir busuk. Ada yang mencoba mengubah, mencoba menyelamatkan, dan ada juga yang terjebak dalam ketidakpastian.”

Kirasaki merespon dengan dingin, “Namun, kebanyakan dari mereka adalah pengecut. Mereka menyembunyikan kebenaran di balik tirai dusta dan keegoisan mereka.”

Morgan tersenyum, meski tak terlihat oleh mata Kirasaki, “Kita tidak begitu berbeda, Kirasaki.”

“Aku juga ingin menyembunyikan kebenaran, tetapi bukan untuk menyakiti orang-orang, melainkan untuk melindungi mereka terutama lagi para pengidap The Syndrome.”

“Kau sendiri tahu bahwa kebanyakan korban mati ketika mereka tertidur? Itu disebabkan karena Ayahku sendiri...”

Kirasaki memasang ekspresi yang terlihat penasaran seketika, “Lanjutkan penjelasannya.”

Morgan memberikan penjelasan tentang Ayahnya yang sudah mati, tetapi sebelum dia menerima ajalnya itu ka sempat berinteraksi dengan kematian.

Dan tentunya kematian itu menerima Murphy sebagai seseorang yang bisa hidup bebas dalam kehidupan setelah kematian demi bisa menggali Kebenaran dari The Syndrome.

Kirasaki pernah melihatnya secara langsung ketika seorang pengidap mati dengan menjerit dalam tidurnya itu hingga kedua matanya berubah menjadi putih.

Seorang Legenda yang hebat dalam teknologi yaitu Akari dikenal oleh Kirasaki juga dimana ia mengumumkan untuk semua Legenda pengidap The Syndrome agar tidak tertidur.

Tidur bisa saja membunuh mereka secara instan hingga mereka harus bisa bertahan agar tidak dibunuh tanpa sebab apapun.

“Aku yakin di antara mereka ada yang layak diselamatkan.”

“Bagaimana kau bisa yakin bahwa itu adalah perbuatan putra Adam?” Tanyanya.

“Ayahku memiliki obsesi yang begitu besar terhadap kebenaran sang maha kuasa.”

“Dia ingin membuktikan apakah Zangges pantas disebut sebagai sesosok yang maha kuasa atau tidak...”

“...dan sejauh ini jawabannya dapat terpampang jelas bahwa ia tidak pernah turun tangan untuk mengatasi sesuatu yang sudah kacau ini.”