Yuusuatouri: Unwritten

Chapter 3650 - Tidak Memungkinkan untuk Berpikir Lurus

Pertarungan mencapai puncak ketegangan, dan arena terasa dipenuhi dengan energi yang tak terkendali.

Shinichi, dalam wujud Alpha Conqueror, berusaha memusatkan perhatiannya pada Ako yang mengeluarkan kekuatan Eldritch yang intens.

Namun, kekuatan yang dilepaskan oleh Ako menciptakan tekanan psikologis yang tak terbayangkan, merusak fokus Shinichi.

Seiring serangan dan pertahanan yang terus berlangsung, Shinichi merasakan bahwa tekanan itu semakin meningkat.

Kilatan cahaya Eldritch dan bentuk-bentuk abstrak yang muncul di sekeliling Ako menyebabkan Shinichi merasa seolah-olah tenggelam dalam dunia gelap yang tak terbatas.

Pengalaman ini, jauh melampaui apa yang pernah ia rasakan sebelumnya, membuatnya kesulitan untuk memahami pergerakan Ako.

“Kenapa aku merasakan ini?” gumam Shinichi, mencoba menahan tekanan yang semakin kuat.

Seketika itu juga, wajah Ako berubah menjadi bayangan aneh yang terdistorsi.

Shinichi mencoba untuk menangkap pergerakannya, tetapi semuanya terasa seperti ilusi yang tak menentu. Rasa takut dan kebingungan merayap ke dalam pikirannya.

Di sampingnya, Konomi dan Azalea yang baru saja datang untuk melihat menyaksikan pertarungan tersebut. Meskipun terlihat intens, mereka tidak sepenuhnya merasakan tekanan yang dirasakan Shinichi.

Konomi menatap Shinichi dengan serius, mencoba untuk memahami apa yang dirasakannya.

“Shinichi terlihat kesulitan,” ujar Konomi, merasa kebingungan dengan situasi yang tidak bisa dirasakannya.

Azalea mengangguk, “Energi Eldritch Ako sepertinya menciptakan efek psikologis yang sangat kuat. Shinichi mungkin melihat sesuatu yang tidak dapat kita rasakan.”

Sementara Shinichi berusaha memahami pergerakan Ako, siluet Eldritch mengerikan mulai muncul di sekelilingnya.

Ia melihat bayangan-bayangan yang mengerikan, bentuk-bentuk tak terduga yang membuatnya terguncang.

Dalam kebingungannya, Shinichi bahkan mulai melihat bagian-bagian dari dirinya sendiri yang terdistorsi oleh pengaruh Eldritch.

“Tidak bisa... aku tidak boleh terguncang!” pikir Shinichi, berusaha mengendalikan ketakutannya.

Namun, setiap usaha untuk memusatkan perhatiannya bertabrakan dengan kekuatan Eldritch yang semakin intens.

Ako, yang tetap fokus pada pertarungan, melanjutkan serangannya dengan energi yang semakin menakutkan.

“Aku tak bisa... melihat dengan jelas,” bisik Shinichi, matanya terus berusaha menangkap pergerakan Ako.

Ketidakpastian dan kegelapan terus merayap, membuat Shinichi merasa seperti terjebak dalam dunia yang terdistorsi.

Dia merasakan betapa sulitnya bertahan dan melihat jelas di tengah kekacauan yang diciptakan oleh kekuatan Eldritch.

Sementara itu, Konomi dan Azalea memperhatikan Shinichi dengan cemas, menyadari bahwa kekuatan Eldritch Ako telah menciptakan tantangan yang tak terduga.

Mereka berdua bersiap untuk campur tangan jika situasi semakin memburuk, tetapi mereka tahu bahwa Shinichi harus menemukan cara untuk mengatasi ketakutannya sendiri.

Dengan kekuatan Eldritch yang semakin intens, Ako melontarkan serangan-serangan tentakel yang tiba-tiba membentuk berbagai pola rumit di udara.

Serangan-serangan itu datang dengan kecepatan dan presisi yang membuatnya sulit dihindari. Shinichi, yang masih mencoba mengatasi tekanan psikologis yang melumpuhkannya, menghadapi tantangan besar untuk bertahan dari serangan Ako.