Tubuh Shinichi terdorong ke belakang oleh ledakan energi yang melibatkan Wira Tindakan. Dengan cepat, ia menahan tubuh Koizumi dengan cahaya pelindungnya, membawa dirinya ke tempat yang lebih aman.
Cahaya gemilang memenuhi area di sekitarnya, menciptakan atmosfer yang sarat dengan kekuatan luar biasa.
Saat cahaya berangsur mereda, terlihatlah Wira Tindakan yang telah berubah sepenuhnya. Transformasi itu menghasilkan aura yang mempesona dan menyinari tubuhnya dengan keemasan yang memikat.
Sosok yang dulu muncul sebagai pahlawan keadilan, sekarang bersinar seperti sosok yang memancarkan keagungan.
Shinichi, meskipun terkejut dengan transformasi ini, memandang Wira Tindakan dengan tatapan yang penuh dengan kekesalan dan tanda tanya.
Ada sesuatu yang tidak beres dan terasa akrab dalam transformasi yang begitu dramatis ini.
Wira Tindakan mengangkat kepalanya, memandang Shinichi dengan mata yang seakan-akan memiliki pengetahuan yang lebih dalam. "Ryuusaku Shinichi, kau sudah melupakan sosok ini begitu mudahnya?"
Cahaya emas yang menyelimuti tubuhnya memberikan sentuhan keanggunan dan kemuliaan. Keberadaannya menjadi semakin kuat dan memancarkan kehadiran yang menggetarkan.
Shinichi meraba-raba memori masa lalu dalam pikirannya, mencoba untuk mengenali sumber kekuatan yang sekarang mempertegas identitas Wira Tindakan. Dan pada suatu saat, kilatan pengenalan menyala di matanya.
"Shiratori... Shiratori Shira." bisik Shinichi, suaranya penuh dengan kekesalan dan amarah.
Padahal dia sudah melupakan tentang keberadaan dirinya, tetapi melihat dirinya sekarang dengan penampilan berbeda membuatnya sangat kesal.
"Ternyata kau memang berniat untuk memancing kembali trauma yang aku miliki sejak saat itu."
"Tetapi, sayangnya semua itu tidak akan bekerja untuk yang kedua kalinya karena aku sudah sadar dengan siapa diriku sebenarnya."
Wira Tindakan tersenyum, meskipun tersembunyi di balik cahaya keemasan. "Tampaknya ingatanmu mulai kembali."
"Ya, aku adalah Shiratori Shira, Legenda yang dulunya disebut legendaris karena sudah melakukan banyak sekali perjuangan demi melindungi semua itu."
"Namun, semua perlindungan yang aku perjuangkan sejam saat itu dengan seenaknya dihancurkan oleh seorang gadis kecil dan putranya yang tak tahu malu ini."
Shinichi mencoba untuk menahan amarahnya karena dia tidak bisa sembarangan menyerang sebelum mengetahui jelas Shira yang ada di hadapannya.
Terakhir kali dia seharusnya sudah gugur karena terkena gelombang dari Chronicus Dominance yang menyangkal segala keuntungan dalam dirinya itu.
Namun, dia tidak seperti melihat sesosok Shiratori Shira dengan bagaimana cara ia berpakaian sehingga Shinichi menyadari sebuah lambang Z pada sabuknya itu.
"Aku mengerti sekarang. Jadi memang begitu..." Shinichi menyilangkan kedua lengannya karena sudah menduga bahwa Shira bisa ada di dalam kehidupan ini karena bantuan Zenzaku.
"Antara Zenzaku, Zahar, atau Zangetsu yang sudah mengembalikan dirimu ini. Tapi, aku tidak begitu peduli bagaimana kau bisa kembali."
"Kau selalu saja datang ke dalam kehidupanku dari awal hingga baru ini hanya untuk menyingkirkan seseorang yang justru sudah membantuku banyak."
"Aku benar-benar tidak bisa memaafkan dirimu sedikit pun." Shinichi merapatkan giginya kesal.
"Sepertinya kau semakin arogan ketika mengetahui dirimu sudah mencapai begitu banyak hal."
"Namun, sekarang aku bukan lagi Shiratori Shira yang dulu."
"Semua Legenda sudah dipastikan akan berkembang menjadi versi yang lebih baik lagi dibanding sebelumnya."
"Dan aku menyarankan dirimu untuk menyerah sebelum kau dipermalukan tepat di hadapan istrimu yang sedang sakit jiwa itu."
Shinichi mengepalkan kedua tinjunya, "Telan kembali perkataan itu atau kau akan aku pastikan tidak menerima akhirat apapun kecuali siksaan yang kekal dalam kehampaan."
"Aku telah berubah, dan sekarang aku adalah Wira Tindakan, penjaga keadilan yang memiliki kekuatan untuk menegakkan kebenaran," ucapnya dengan suara yang bergetar oleh kekuatan luar biasa.
"Yang kau katakan itu tidak memberikan ancaman apapun padaku, Shinichi. Lagi pula aku sudah belajar banyak hal dalam kehidupan baru ini."
"Terima kasih kepada sesosok yang maha kuasa."
"Kau ini memang tidak akan pernah bisa menjauhi dirimu sendiri dari arti ironis yang sebenarnya."
"Dulu kau membunuh Avatar dari Zangetsu, dan sekarang kau malah bekerja sama dengan Ayahnya itu."
"Jangan terpaut dengan masa lalu. Yang lalu biarkanlah berlalu karena dulu aku masih sangat naif dan belum berpendidikan terhadap kebenaran."
"Belum berpendidikan? Terdengar seperti kau yang tak berpendidikan sama sekali sampai menolak fakta yang sudah terlihat di hadapanmu itu."
"Kau juga alasan mengapa kekacauan selalu melanda Yuusuatouri dikarenakan kau adalah cucu dari The Embodiment of Chaos."
"Tetap saja, aku lah yang bertanggung jawab sebagai kekacauan itu tanpa harus merusaknya melainkan melindunginya."
"Itu sana saja dengan kau yang memulai lingkaran setan, bodoh. Mereka semua akan terus menderita karena adanya kekacauan yang tak dihentikan."
Cahaya emas yang menyelimuti tubuh Shiratori Shira semakin bersinar, menciptakan aura kekuatan yang mampu menggetarkan hati.
Transformasinya tidak hanya fisik, melainkan juga mengandung perubahan yang mendalam pada tingkat kekuatan dan kebijaksanaannya.
Shinichi mencerna informasi ini dengan hati-hati, mencoba memahami alasan di balik transformasi ini. "Mengapa kau melakukan ini, brengsek?"
"Apa yang mendorongmu menjadi Wira Tindakan?"
Shira tersenyum lagi, tetapi kali ini senyuman itu tidak lagi penuh dengan kehangatan. "Ryuusaku Shinichi, keadaan telah berubah."
"Keputusan yang kau ambil memiliki konsekuensi yang tak terduga, dan kita harus beradaptasi dengan perubahan tersebut."
"Sebagai Wira Tindakan, aku memiliki tanggung jawab untuk menjaga keseimbangan dan keadilan di antara kekuatan yang ada."
"Mungkin kita tidak selalu sependapat, tetapi aku bertekad untuk menegakkan kebenaran."
Shinichi masih mencerna semua informasi ini, mencoba menyusun potongan-potongan kenangan dan pengalaman yang telah ia alami bersama Shira.
Transformasi yang dilakukan olehnya membuat Shinichi menyadari bahwa perjalanan hidup mereka telah mengambil arah yang berbeda.
Sementara itu, Shiratori Shira yang kini menjadi Wira Tindakan memandang Shinichi dengan mata penuh keputusan dan tekad.
"Ryuusaku Shinichi, pilihanmu selalu memiliki dampak yang besar."
"Tidak ada keputusan yang ringan, dan sebagai Wira Tindakan, aku harus memastikan bahwa keadilan dijaga dan dunia ini tetap dalam keseimbangan."
Shinichi menyadari bahwa pertarungan baru telah dimulai, bukan hanya dengan musuh yang tak dikenal, tetapi dengan sosok yang dulu dianggap sebagai pahlawan.
Dan di tengah cahaya emas yang menyinari keberadaan mereka, Shinichi bersiap untuk menghadapi Shira, kali ini untuk yang terakhir kalinya.
"Kali ini aku tidak akan memperlihatkan kesalahan yang sama!!!" Shira langsung melepaskan pelepasan cahaya gelombang dari tubuhnya hingga membombardir segala hal yang ada di sekitarnya.
Shinichi mulai meresponnya dengan melepaskan kekuatan cahaya yang berbeda, terkait dengan kehidupan dan juga kebajikan karena ia harus memperlihatkan dominasi awak agar pertarungannya tidak berlangsung lama.
Shira juga memperlihatkan sesuatu yang berbeda dimana cahaya miliknya melepaskan semacam kekuasaan yang begitu mendominasi sampai tubuh Shinichi mulai bergetar karena tekanannya itu.
Shira dan Shinichi melayang ke atas langit dimana keduanya memasang tatapan yang saling mengancam satu sama lain.
Kejadian ini tentunya pernah diingat sebelumnya oleh mereka dimana pertarungan pertama berjalan intens awalnya sehingga diakhiri dengan sebuah kemenangan yang diperoleh oleh Shinichi.
"Jangan terlalu banyak berharap bahwa kau bisa menang dariku sekarang..."
"...Ryuusaku Shinichi!!!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Yuusuatouri: Unwritten
FantasySetelah menghancurkan Limbo dan akhirat, akhirat yang baru telah tercipta untuk menampung semua jiwa yang sudah sepantasnya menerima waktu istirahat yang sebenarnya. Shinobu bersama yang lainnya berhasil tiba kembali di dalam kehidupan baru yang dis...