Hypnosismic AU!
Pairing: Riou Mason Busujima x Yamada Saburo
Devil!Riou x AngleHeart!Saburo
Genre: Fluff(?)
Warn: OOC,Typo and othersRiou menatap cermin besar yang merefleksikan dirinya sembari tersenyum tipis,ia menatap pantulan dirinya yang tengah tersenyum,duduk manis diatas sebuah singgasana sembari menopang dagu.
Di kepalanya ada sepasang tanduk besar yang menyeramkan,ia lalu menatap bawahannya yaitu para iblis kelas rendah dengan tatapan datar,"Sudah waktunya untukku mencari pasangan,"katanya,membuat Jyuto mendongak dan menatapnya sembari menaikkan sebelah alisnya,"Lalu?"tanyanya. Riou tersenyum tipis,"Aku akan pergi ke dunia,menyamar menjadi gembel dan mungkin mencari orang yang benar-benar cocok untukku."
Dahi Jyuto mengerinyit,"Kenapa tidak mencari disini saja?"tanyanya bingung,Riou tertawa kecil,"Tidak ada yang tulus,di dunia ini."jawabnya sembari tersenyum,"Tapi anda tahu kan anda ini apa?"sangkal Jyuto semakin bingung dengan isi pikiran Riou,"Salahkah raja iblis sepertiku ingin mendapatkan malaikat? Apa itu tidak diperbolehkan bagi kaum... iblis seperti kita?"tanyanya lagi,Jyuto menggeleng kecil,"Tidak tuan,hanya saja...,"Jyuto menaikkan kacamata yang ia kenakan,"Haruskah menyamar?"Riou mengangguk,ia tertawa ketika melihat wajah bingung Jyuto,"Selama aku pergi,aku serahkan semuanya padamu dan Samatoki,ya Jyuto?"Jyuto hanya mengangguk tanpa banyak bicara,"....baik tuan."
Segera,Riou menghilang dan pergi ke dunia manusia,mencari orang yang ia inginkan sebagai pasangan hidup.
Dan disinilah sang raja iblis kini, duduk disebuah gang sempit hanya dengan sebuah jaket serba hitam menutupi tubuhnya,ia menunduk seolah tak ingin melihat orang yang lalu-lalang,bukan itu yang sebenarnya tengah ia lakukan, melainkan sedang menilai orang-orang yang tengah lalu lalang dihadapannya,
'Itu munafik,'batin Riou ketika melihat seorang pria bersurai putih berjalan sembari memeluk lengan pria lain yang bersurai biru,'Disebelahnya... pemalas tingkat dewa,'ia kembali melirik orang lain,seorang wanita bersurai merah dengan dada yang sangat besar,'Itu... manusia sombong,'
Saking ia terlalu fokus menilai orang yang sedari tadi berlalu lalang dihadapannya,ia sampai tak menyadari ada sebuah tangan mungil yang terulur kearahnya,"Hei,"panggilan itu mengalihkan atensinya,ia menoleh, menatap siapa pemanggilnya,
Manik dingin biru kemerahan bersitatap dengan manik hangat biru kuning.
"..."ia hanya diam,menunggu pemuda dihadapannya ini berbicara,"Apa kau punya tempat tinggal? Apa kau sudah makan? Dimana kau tinggal?"tanya pemuda bersurai jelaga itu dengan nada khawatir,membuat Riou seketika tertegun,
Ini adalah malaikat yang ia cari selama ini,namun ia tetap harus memastikan.
"...tidak,aku... lapar dan tak punya tempat tinggal,"gumam Riou sebagai jawaban,Saburo tertawa kecil,ia lalu mengulurkan tangannya lagi pada Riou,"Ikutlah denganku,ayo kita ke rumahku dan membersihkan tubuhmu."ajak Saburo tersenyum lembut,dengan sedikit ragu,Riou meraih uluran tangan Saburo. Ia lalu bangkit dari posisinya dan menepuk-nepuk jaket hitam panjang yang ia kenakan,"...baiklah."sahutnya,ia lalu berjalan beriringan bersama Saburo ke kediaman pemuda itu,
"Omong-omong,aku Saburo."kata Saburo memecah keheningan,Riou memeluk dirinya,"...aku Riou."sahut pria itu dengan nada serak,membuat Saburo merogoh sakunya dan mengeluarkan air minum,"Ini,air. Tenang saja,aku tidak meracuni air itu kok. Minum saja."kata Saburo lembut, Riou lalu dengan ragu menerima air yang diberikan Saburo lalu menenggaknya,merasakan sejuknya air yang diberikan Saburo.
Mereka sampai di apartemen Saburo, dengan ragu Riou melangkahkan kakinya masuk ke kediaman Saburo, ia hanya berdiri terpaku didekat sebuah sofa yang terlihat nyaman,"Duduklah,"perintah Saburo,"Aku akan menyiapkan makanan untukmu."pemuda bersurai jelaga itu melangkahkan kaki jenjangnya ke dapur. Riou duduk sendirian di sebuah sofa tunggal, matanya menyelisik isi apartemen Saburo yang terlihat sangatlah sederhana,tak lama ia menunggu, Saburo datang sembari membawa sebuah piring,"Ini adalah onigiri. Maaf,aku tak bisa menjamumu sedemikian baik,aku belum sempat memasakkan sesuatu dan... kupikir ramen tidak baik untukmu."katanya lembut,Riou tersenyum kecil,"Terima kasih,"katanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Oneshoot Riou x Saburo
FanfictionHanya pelarian jika Ikiteiru mengalami writer block:'v