Hypnosismic AU!
Pairing: Riou Mason Busujima x Yamada Saburo
Genre: Angst? Hurt?
Warn: OOC,Typo and othersSudah beberapa bulan semenjak pernikahan mereka berdua,keduanya bahagia,tentu saja. Saburo tersenyum sepanjang hari,begitu pula Riou.
Senyuman bahagia tak pernah luntur dari bibir Riou maupun Saburo, mereka selalu menerima satu dengan yang lain,saling mendukung dan saling percaya. Hampir tak pernah terjadi adu mulut ataupun perkelahian yang tak perlu,seperti saat ini,Riou tengah bermanja dengan Saburo,mengusal manja dan berciuman seolah dunia ini hanya milik mereka berdua,dan yang lainnya hanya menumpang.
Riou menerima kenyataan kalau Saburo takkan bisa memiliki anak, karena Saburo bukanlah ras M-Preg. Ia tak marah,anak tak penting buatnya,yang penting adalah Saburo ada disisinya selalu dan itu cukup. Ia tak marah,juga membenci kenyataan itu,karena ia sangat -terlalu- mencintai seorang Yamada Saburo.
Saat ini,Saburo tengah bersantai di ruang tengah,Riou sedang bekerja di luar,saat Saburo tengah menikmati tontonannya,ia mendengar suara bell ditekan. Segera,ia berjalan ke pintu utama karena ia mengira Riou tengah pulang,Saburo membuka pintunya dengan semangat,namun apa yang ia lihat cukup membuatnya terkejut.
Ada seorang gadis,menggendong bayi yang terlihat sangat mirip dengan Riou. Pipi gadis itu cekung sekali, kantung matanya tebal dan gadis itu pucat,"Permisi,"gadis itu berkata dengan nada lirih,"Apa benar ini rumah Busujima-san?"Saburo mengangguk kaku,"Ya,ada apa ya?"
Gadis itu tersenyum,sedikit.
"Aku... ingin menyerahkan anaknya untuk dirawat olehnya,"gadis aneh bersurai cokelat itu menyerahkan bayi di gendongannya pada Saburo yang terdiam tak mengerti,mau tak mau, Saburo menerima bayi itu. Sebelum ia bertanya lebih lanjut,gadis itu sudah berlari meninggalkannya,"HEI!!"ia berteriak,namun gadis itu tak menoleh dan malah mempercepat larinya.
Saburo mengerinyit,ia memutuskan membawa masuk bayi itu dan meletakkannya diatas sofa sembari menunggu kepulangan Riou. Sesekali ia menyentuh surai blonde bayi itu, mengingat lembutnya surai blonde Riou. Bayi itu benar-benar seperti kloningan Riou.
Manik hetero Saburo berkilat penuh kebencian,seolah ia merasa Riou bermain dibelakangnya karena pria itu tahu kalau ia tak dapat memberikan keturunan. Ingin ia membunuh bayi itu,namun ia akan menunggu kepulangan Riou untuk bertanya apa yang sebenarnya terjadi.
Sorenya,Riou baru saja pulang,"Aku pulang!"katanya semangat,namun ia merasa bingung ketika kediamannya dipenuhi aura kebencian dan kesuraman yang dapat membuatnya merinding seketika. Ia menatap Saburo yang tengah duduk sembari menyilangkan kedua tangannya dengan wajah sinis,disebelah Saburo ada sebuah bayi manis yang tengah tertawa-tawa seolah tak memperdulikan aura mengerikan Saburo.
"Uh... Saburo?"panggil Riou hati-hati, Saburo menoleh,ia menyerigai sembari menatap Riou tajam,"A-aku akan ganti pakaian dahulu."sebenarnya Riou memang akan mengganti pakaiannya,namun alasan yang sebenarnya hanyalah ia tengah menghindari aura mengerikan nan mematikan milik Saburo. Ia kembali tak begitu lama,kemudian duduk bersimpuh dibawah Saburo dan mendongak,melihat manik hetero yang menatapnya penuh kebencian,"A-ada apa,Saburo?"ia bertanya dengan hati-hati.
Serigai Saburo semakin melebar,ia menatap tajam Riou,"Dia putramu, 'kan?"Riou terdiam,"Anak? Ah... etto..."
"Bisa kau jelaskan perihal anak ini? Kau sengaja bermain dibelakangku hanya karena aku tak dapat memberimu keturunan?"tanya Saburo penuh kesinisan,Riou menunduk,ia menatap lurus perut rata Saburo,tak tahu bagaimana caranya untuk menjelaskannya pada Saburo.
"Nggak bisa jelaskan?"Saburo berusaha melepaskan diri dari kungkungan Riou,Riou masih terdiam tak mampu berkata apapun,"Jelaskan padaku,Busujima-san!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Oneshoot Riou x Saburo
FanfictionHanya pelarian jika Ikiteiru mengalami writer block:'v