Ark: "Oke,hari ini kita kedatangan tamu,silahkan,Riou-san." *mempersilahkan*
Riou: "Selamat pagi," *duduk didepan Ark*
Ark: "Kita pakai bahasa non-formal saja ya,gue mau nanyain beberapa pertanyaan kecil." *natap Riou*
Riou: "Oke lah,gak apa. Lagian chap ini dibuat karena lo habis ide,'kan?" *smirk*
Ark: "Jangan buka kartu,asu." *ngumpat kecil*
Riou: "Sorry sorry." *tertawa* "Tapi bener,'kan?"
Ark: "Iya." *cuek* "Ngga bakal keburu buat ngetik minimal 1k word. Dan lagi gue,'kan kudu up tiap hari buat rider kesayangan gue."
Riou: "Bukannya semua penikmat cerita elo,separuh lebihnya sider kan ya?" *minum teh yang disediain*
Ark: "Nah itu tahu,makanya bangsat juga rider gue." *gumam* "Lah gue napa curhat sih?"
Riou: "Lah kan lo yang curhat."
Ark: "Abaikan yang tadi. Pertanyaan pertama,kenapa lo sampe suka sama si bungsu Yamada itu? Dahal,'kan lo bisa dapet yang lebih baik dari dia."
Riou: "Hm..." *mikir* "Pertama karena dia tsun,kedua dia orang yang paling tahan makan masakanku,selain Dice. Ketiga... itu rahasia." *PD*
Ark: *Ketawa* "Uh she up,serah lo dah. Kedua,hubungan lo,sama Jyuto itu kek gimana?"
Riou: *Miringin pala,tatap polos* "Ibu dengan anak? Dia mamah anak MTC,'kan?" *angguk-angguk* "Selain itu,paling cuma sahabat."
Ark: "Entah kenapa,gue denger suara potekan hati." *minum* "Tapi kayaknya hubungan lo sama Jyuto lebih dari sahabat deh,buktinya judul drama track kalian 'Private time' kek mo nganu aja."
Riou: "Frontal njincc,yang ngasih judul kan Jyuto,bukan gue. Lagian, gue cuma engas sama Saburo." *hampir gebrak meja*
Ark: "Santuy,sat. Lagian judul kok..." *lenny face* "Itu bukannya cara lo buat minta jatah sama Saburo?"
Riou: "Anju..." *gebrak meja* "Gak usah bawa-bawa aktifitas sex gue sama Saburo,bangsat!"
Ark: "Frontal anjing." *gebrak balik* "Gak usah ngegas,kampret!"
Riou: "Ngaca." *datar* "Gini doang pertanyaan lo?"
Ark: "Nah gue penasaran nih,lo sama Jyuto kan sahabatan,jangan-jangan kemesuman lo nular dari Jujut ya?"
Riou: "Tentu sadja."
Ark: "Ebused." *nyemburin teh ke dinding* "Gue mau nanya,kan lo suka sama Sa-"
Riou: "Ralat,bego. Gue udah nikah sama dia,dodol."
Ark: "Nah iya,itu dah. Pas berhubungan sama Saburo,sempat ga lo ditentang sama bokapnya Saburo?"
Riou: "Sempet,gue bunuh aja dah." *ngasal*
Ark: "Serius?" *kaget*
Riou: "Kaga,lah. Ya gue bujuk aja geh sampe dikasih restu." *PD* "Gampang sih,wkwkwk."
Ark: "Lo ke Saburo kan beda 14 tahun, sering dianggep pedo ga,pas jalan bareng? Terus kok lo mau sih nikahin bocah yang beda jauh sama lo,umurnya?"
Riou: "Ga,Saburo seringan dikira ade ato anak gue,keren,'kan?"
Ark: "Uh seh up,serah lo dah. Jawab pertanyaan kedua gue,bajing."
Riou: "Hm? Itu rahasia."
Ark: "Gak seru lo." *gerutu* "Hm... lo sering cemburu,ga, sama Saburo? Apalagi dia kan deket sama banyak orang."
Riou: "Cemburu? Engga-"
Ark: *tunjukin foto JiroSabu kissu*
Riou: "A-ahaha mereka kan saudara." *berusaha santuy*
Ark: *Tunjukin foto SamaSabu, JakuSabu,RamuSabu,DiceSabu,GenSabu,JyuSabu,HifuSabu,DopSabu,KuuSabu,SasaSabu,RoshoSabu,JyushiSabu,ReiSabu kissu moment*
Riou: *gebrak meja* "BANGSAT!! GUE ANCURIN MEREKA SEMUA!!"
Ark: "Ngamuk dia. Katanya ga cemburu?"
Riou: "Itu lain cerita."
Ark: "Diantara lo sama Saburo,siapa yang paling Yandere?"
Riou: "Gue."
Ark: "Ngambek dia,udahlah. Kelar."
KAMU SEDANG MEMBACA
Oneshoot Riou x Saburo
FanfictionHanya pelarian jika Ikiteiru mengalami writer block:'v